BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Persib Bandung hanya menuai hasil imbang 1-1 saat menjamu Lion City Sailors dalam lanjutan laga Grup F AFC Champions League Two (ACL 2) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (24/10/2024).
Pelatih Bojan Hodak mengungkap Persib memiliki pertahanan yang apik pada babak pertama. Di sisi lain, tim lawan juga bertahan dengan ketat.
Namun, Persib akhirnya bisa mencetak gol melalui Tyronne del Pino pada babak pertama. Sehingga Maung Bandung sempat punya asa meraup tiga poin di laga tersebut.
“Ada momen dimana mereka sembilan pemainnya berada di belakang bola, tapi kami menanti serangan balik dan bisa mencetak gol,” ujar Bojan Hodak.
Akan tetapi, di babak kedua justru pertahanan Persib sempat goyah. Alhasil, lawan berhasil mencetak satu gol yang berpengaruh terhadap hasil akhir laga.
“Babak kedua dari situasi bola mati, (gol) itu seharusnya tidak terjadi,” sesalnya.
Pria asal Kroasia itu pun menyesalkan kartu merah yang diterima Dimas Drajad, tak lama setelah lawan mencetak gol. Hal itu membuat Persib akhirnya cukup kesulitan menjalani laga.
Bojan Hodak memandang seharusnya Dimas tak melakukan tandukan kepada pemain lawan. Sebab, hal itu berdampak buruk untuk tim dan untuk Dimas sendiri.
“Dimas melakukan sesuatu yang tidak seharusnya dilakukan karena dia pemain tim nasional. Dia bermain di laga internasional dan ini sangat naif baginya,” jelasnya.
Meski begitu, di tengah kekecewaan yang ada, Bojan Hodak mengungkap rasa senang. Sebab, Persib bisa mendulang satu poin perdana di ACL 2.
“Kami seharusnya cukup senang dengan satu poin ini,” cetusnya.
Itu karena tak mudah bermain dengan 10 orang sejak awal babak kedua. Namun Persib bisa mempertahankan hasil imbang setelah Dimas diusir wasit.
Sedangkan satu pemain lawan yang diusir tak berpengaruh karena itu terjadi jelang akhir laga. (ars)