BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Imelda Alysa Hermalia, yang akrab disapa Imel, adalah mahasiswa Universitas Pasundan yang sedang menempuh studi di jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada semester V.
Selain aktif sebagai mahasiswa, Imel juga melakukan magang di media Pasjabar serta bekerja sebagai content creator di sebuah usaha baju.
Imel memiliki beberapa hobi yang menurutnya mampu mengatur suasana hati dan memberikan energi positif.
“Saya sangat suka mendengarkan musik, menyanyi, dan berolahraga seperti jalan pagi atau sore, serta bermain basket. Musik dan olahraga bisa membantu meredakan stres, dan menyanyi menjadi sarana untuk mengekspresikan suasana hati,” ujarnya.
Musik sudah menjadi bagian sehari-hari bagi Imel, karena menurutnya mendengarkan lagu-lagu favorit bisa mengubah mood menjadi lebih baik.
Mengusung motto hidup “Berbuat baiklah tanpa berharap imbalan yang sama,” Imel selalu berusaha menjalani hidup dengan nilai-nilai positif. Baginya, kebaikan yang tulus tak perlu mengharapkan balasan.
Cita-cita Imel awalnya ingin menjadi seorang polisi wanita, namun seiring berjalannya waktu, ia mulai tertarik menjadi guru di daerah terpencil atau bahkan di Papua.
“Masih banyak daerah terpencil yang kekurangan guru. Saya ingin menjadi seseorang yang bisa berkontribusi di sana, walaupun gaji guru mungkin tak sebesar profesi lain,” katanya dengan harapan yang tulus.
Selain mengabdi sebagai pendidik, Imel juga bercita-cita menjadi wanita karier yang sukses, baik di dunia maupun akhirat.
“Saya ingin sukses dan tentunya bisa membanggakan kedua orang tua,” tambahnya.
Di luar prestasi akademik, Imel juga memiliki deretan prestasi di bidang olahraga dan seni. Semasa SMP dan SMA, ia sering menjadi juara dalam kompetisi basket tingkat kabupaten hingga antar klub, termasuk Piala Bupati. Imel juga aktif dalam kegiatan teater di SMA dan pernah meraih juara harapan dalam lomba di ISBI Bandung.
Tokoh-tokoh inspiratif bagi Imel adalah penyanyi SZA dan Daniel Caesar, karena musik mereka selalu memberikan kesan mendalam baginya. “Lagu-lagu mereka sangat enak didengar dan bisa menenangkan hati,” ungkapnya. Sementara untuk makanan, Imel memiliki selera unik, yaitu jasuke beku dan nugget kecap.
Imel berpesan untuk tetap bertahan dalam hidup, seberat apa pun tantangannya. “Tetaplah hidup sehancur apa pun kamu, karena siapa tahu kita dijadikan alasan untuk bertahan hidup oleh seseorang,” tutupnya. (*/tiwi)