WWW.PASJABAR.COM — Pelatih Malaysia Pau Marti Vicente buka suara setelah Harimau Malaya tersingkir dari Piala AFF 2024 atau ASEAN Championship setelah diimbangi Singapura 0-0 di Stadion Bukit Jalil, Jumat (21/12).
Hasil imbang di kandang sendiri membuat Malaysia harus puas finis di peringkat ketiga klasemen Grup A. Sayangnya pencapaian itu belum cukup membawa Malaysia lolos ke semifinal Piala AFF 2024.
Di klasemen Grup A, Malaysia di peringkat ketiga dengan mengumpulkan 4 poin. Harimau Malaya tertinggal 7 poin dari Thailand yang jadi juara grup dan 2 poin dari Singapura sebagai runner up.
Kesedihan dirasakan Pau Marti Vicente setelah Malaysia tersingkir dari Piala AFF 2024. Menurut pelatih asal Spanyol ini, Malaysia semestinya lolos ke babak gugur.
“Saya pikir tim kami pantas mendapatkan lebih dari ini, tapi kami tidak bisa melakukan itu untuk meraih kemenangan,” ujar Pau Marti dikutip dari Bharian.
Pau Marti juga berterima kasih kepada suporter setia Malaysia yang datang ke Bukit Jalil demi memberikan dukungan untuk Haqimi Azim dan kawan-kawan.
“Tetapi saya tetap senang dengan dukungan suporter yang menghormati perjuangan para pemain menghadapi berbagai situasi di turnamen ini,” tutur Pau Marti.
“Jadi menurut saya ini hal positif bagi sepak bola Malaysia,” ucap Pau Marti menambahkan.
Gagal ke semifinal pada tahun ini membuat Malaysia mengulang momen kelam dua edisi sebelumnya ketika terhenti di fase grup pada Piala AFF 2020.
Timnas Malaysia Tersingkir dari Piala AFF 2024
Timnas Malaysia bermain imbang 0-0 dengan Singapura di laga pamungkas Grup A ASEAN Cup 2024. Hasil ini membuat Singapura melaju ke babak semifinal, sementara Malaysia tersingkir dari Piala AFF 2024.
Laga Malaysia melawan Singapura berlangsung di Stadion Bukit Jalil, Jumat (20/12/2024).
The Lions menemani Thailand yang sudah memastikan diri lolos sejak pertandingan ketiga.
Singapura finis di peringkat kedua dalam klasemen Grup A dengan tujuh poin, persis di bawah Thailand.
Thailand menempati pucuk klasemen dengan mengoleksi 12 poin, usai berhasil mengalahkan Kamboja.
Hasil itu memastikan tim Gajah Perang menyapu empat pertandingan dengan torehan sempurna.