BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Bupati Bandung, Dadang Supriatna, meresmikan soft launching Rumah Sakit Umum Daerah Pasirjambu, Ciwidey, Rancabali (RSUD Pacira) di Desa Sukawening, Kecamatan Ciwidey, pada Jumat (27/12/2024).
Pembangunan RSUD Pacira, yang merupakan rumah sakit kelima selama 3,5 tahun masa jabatan Dadang, bertujuan untuk mendekatkan layanan kesehatan bagi warga Kabupaten Bandung, khususnya di wilayah Pacira.
“Mangga nyanggakeun ka urang Pacira, semoga RSUD ini bermanfaat. Kenapa kita dirikan RSUD Pacira? Karena memang Pacira itu jauh ke rumah sakit. Apalagi kalau musim weekend sering macet akibat banyaknya pengunjung wisata,” ujar Kang DS, sapaan akrab Bupati Bandung.
Dadang berharap RSUD Pacira dapat mulai beroperasi pada Maret 2025.
Persiapan alat kesehatan, pembentukan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), serta pengadaan Sumber Daya Manusia (SDM) akan dilakukan mulai Januari 2025.
“Sehingga paling lambat dalam kurun waktu 3 bulan ini harus betul-betul bisa operasional,” tegasnya.
Pembangunan rumah sakit ini diharapkan dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bandung.
Sebelumnya, empat RSUD lainnya telah didirikan, yaitu RSUD Bedas Kertasari, RSUD Bedas Cimaung, RSUD Bedas Arjasari, dan RSUD Bedas Bojongsoang.
“Jadi sampai sekarang Kabupaten Bandung sudah punya 8 rumah sakit. Insya Allah, ditambah satu lagi tahun 2025 di Kecamatan Cimenyan,” ungkap Kang DS.
Dalam perekrutan tenaga kesehatan untuk operasional RSUD Pacira, Dadang mengarahkan agar masyarakat sekitar yang berlatar belakang tenaga kesehatan diprioritaskan.
“Sehingga dengan pembangunan rumah sakit ini pula bisa menyerap tenaga kerja, terutama masyarakat di sekitar rumah sakit berada. Setiap rumah sakit membutuhkan 200 tenaga kerja, sehingga kalau dikali 5 rumah sakit bisa menyerap 1.000 tenaga kerja,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Zeis Zultaqawa, melaporkan bahwa pembangunan RSUD Pacira menelan anggaran sebesar Rp 28 miliar dengan durasi pengerjaan selama 270 hari, yang selesai tepat waktu.
“Untuk kelengkapan lainnya bagi RSUD Pacira ini akan dilanjutkan di tahun 2025,” kata Zeis. (fal)