BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung memastikan bahwa hingga saat ini tidak ditemukan kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak di wilayah tersebut. Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar, menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pengawasan ketat terhadap kondisi kesehatan ternak untuk mencegah penyebaran penyakit ini.
“Di Kota Bandung tidak ditemukan kasus PMK sampai saat ini. Kita pastikan karena kita terus melakukan pengawasan, termasuk pengobatan dan monitoringnya,” ujar Gin Gin Ginanjar.
Menurutnya, pengawasan tersebut dilakukan dengan berbagai langkah strategis, termasuk vaksinasi dan pemeriksaan kesehatan secara berkala. DKPP Kota Bandung telah melakukan vaksinasi terhadap 500 ekor sapi sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh hewan ternak dan mencegah potensi penyebaran PMK.
Antisipasi dan Pengawasan Ketat
DKPP Kota Bandung juga menaruh perhatian serius terhadap munculnya kembali isu PMK di beberapa wilayah seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur. Oleh karena itu, pemantauan dan pemeriksaan dilakukan secara intensif di berbagai peternakan guna memastikan bahwa wabah tersebut tidak masuk ke Kota Bandung.
“Kota Bandung termasuk mudah dalam hal koordinasi. Para peternak di sini telah belajar dari kasus sebelumnya. Ternak di sini jenis pembesaran, bukan pembibitan sehingga pengawasannya harus lebih ketat,” jelas Gin Gin.
Dampak Isu PMK terhadap Konsumsi Daging
Selain fokus pada pencegahan, DKPP Kota Bandung juga mengantisipasi dampak ekonomi yang ditimbulkan akibat isu PMK, salah satunya adalah potensi penurunan konsumsi daging sapi di masyarakat. Gin Gin berharap masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang belum tentu berdampak langsung di Kota Bandung.
“Di sisi lain, juga bisa meningkatkan harga daging domba dan kambing dengan adanya isu PMK ini. Tapi sampai hari ini, harga masih relatif stabil dan tidak ada kasus PMK. Ini yang harus kita jaga,” pungkasnya.
Komitmen DKPP Kota Bandung dalam Menjaga Ketahanan Pangan
DKPP Kota Bandung berkomitmen untuk terus menjaga kesehatan hewan ternak dan memastikan pasokan daging tetap aman bagi masyarakat. Dengan langkah-langkah pencegahan yang ketat, diharapkan Kota Bandung tetap bebas dari ancaman PMK. (Arf)