CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Selasa, 20 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Dampak Berpindah Rumah bagi Mental dan Cara Menghadapinya

Hanna Hanifah
24 Maret 2025
berpindah

ilustrasi. (foto: istockphoto)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Berpindah ke tempat baru adalah perubahan besar yang sering kali menimbulkan rasa khawatir, meskipun juga membawa harapan dan kegembiraan.

Menurut Dr. Ajit Dandekar, Kepala Departemen Psikiatri dan Kesehatan Mental di Rumah Sakit Super Spesialis Nanavati Max, Mumbai, berpindah dapat memberikan tekanan pada kesehatan mental, yang dikenal sebagai stres transisi.

“Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pindah ke lingkungan baru dapat memicu guncangan budaya. Hal ini bisa menyebabkan stres psikologis, kecemasan. Atau bahkan depresi karena perbedaan norma sosial serta kehilangan jaringan pendukung lama. Kami sering mengamati bahwa individu umumnya mengalami ‘stres transisi’. Terutama jika tempat baru memiliki budaya yang sangat berbeda dari asal mereka,” ungkapnya dari Hindustan Times, Minggu (23/3/2025), dilansir dari Antara.

Baca juga:   Jaga Kesehatan Mental Dengan Mengkonsumsi Makanan Ini

Dr. Dandekar menjelaskan bahwa proses beradaptasi dengan lingkungan baru membutuhkan waktu.

Untuk mengatasi kesepian dan rasa rindu kampung halaman, ia menyarankan agar individu membangun hubungan sosial. Dengan mencari teman baru, bergabung dalam komunitas sosial. Atau berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki latar belakang serupa.

Selain itu, ia menekankan pentingnya memperoleh keterampilan praktis. Guna beradaptasi dengan kehidupan sehari-hari.

Baca juga:   Program "Ngopipas"

“Jika Anda pindah ke daerah dengan bahasa yang berbeda, pelajari kemampuan komunikasi baru. Untuk mengurangi kesalahpahaman dan mencegah rasa keterasingan,” ujarnya.

Proses penyesuaian di tempat baru bisa memakan waktu beberapa bulan hingga satu tahun. Tergantung pada kemampuan individu dalam mengenal adat istiadat setempat, menjalin persahabatan. Serta mencapai stabilitas emosional.

Bagi anak-anak, tantangan beradaptasi lebih besar karena mereka cenderung fokus pada hal-hal yang mereka tinggalkan. Seperti teman lama dan lingkungan sekolah yang sudah familiar. Oleh karena itu, dukungan dari orang tua sangat dibutuhkan dalam masa transisi ini.

Baca juga:   Yuk Perbaiki Kesehatan Mental Anda Segera, Dengan Cara Ini!

Dr. Dandekar menyarankan agar orang tua mengakui serta merespons kecemasan anak. Menjaga rutinitas yang sudah dikenal, serta mendorong partisipasi mereka dalam kegiatan sekolah atau komunitas.

Langkah ini dapat membantu anak-anak memperoleh dukungan sosial, membangun persahabatan baru. Dan secara bertahap merasa lebih nyaman di lingkungan baru. (han)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Hanna Hanifah
Tags: dampak berpindah rumahkesehatan mental


Related Posts

USC Ice Bucket Challenge
HEADLINE

USC Ice Bucket Challenge Viral, Dorong Kesadaran Kesehatan Mental

26 April 2025
Kesehatan Mental
HEADLINE

Ahli Soroti Makanan Olahan Bisa Pengaruhi Kesehatan Mental

21 April 2025
manfaat puasa
HEADLINE

Kemenkes: Puasa Memiliki Manfaat bagi Kesehatan Mental

21 Maret 2025

Recommended

Waras Wasisto : Jabar Daerah Penting di Indonesia

Waras Wasisto Bakal Usulkan Revisi Perda tentang Budaya Sunda, Tujuannya Ini

3 tahun yang lalu
Pemkot Bandung Tertarik Pengolahan Sampah Gibrik Mini Banyumas

Pemkot Bandung Tertarik Pengolahan Sampah Gibrik Mini Banyumas

2 tahun yang lalu

Rayakan Ulang Tahun Bandung, Oded Pidato Pakai Bahasa Sunda

6 tahun yang lalu
Jejak yang Tak Terkubur, Merawat Ingatan dari Benteng Pendem hingga Bong Londo

Jejak yang Tak Terkubur, Merawat Ingatan dari Benteng Pendem hingga Bong Londo

1 bulan yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

pemenang indonesian idol
HEADLINE

Shabrina Leanor Berhasil Jadi Pemenang Indonesian Idol Tahun Ini

20 Mei 2025

WWW.PASJABAR.COM - Shabrina Leanor resmi menjadi pemenang Indonesian Idol XIII dalam gelaran Result and Reunion Show yang...

olimpiade sains nasional indonesia

Olimpiade Sains Nasional Indonesia 2025 Akan Digelar, Simak Infonya!

20 Mei 2025
Bagnaia Tantang Marquez di MotoGP Thailand 2025

Pernat: Bagnaia Masih Aman di Ducati

19 Mei 2025
Arsenal Siap Beri Guard of Honour untuk Liverpool

Arsenal Runner-Up Lagi, Arteta: Mimpi Belum Padam!

19 Mei 2025
AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

19 Mei 2025

Highlights

Arsenal Runner-Up Lagi, Arteta: Mimpi Belum Padam!

AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

Duel Scudetto: Napoli dan Inter Berebut Gelar Hingga Akhir

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita

Guru Besar FK Unpad Kritik Menkes Lewat Maklumat Padjadjaran

Inter Gagal Menang, Juara Serie A Bisa Ditentukan Lewat Playoff

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.