www.pasjabar.com — Timnas Jepang U-17 harus rela berbagi poin dengan Vietnam setelah ditahan imbang 1-1 dalam lanjutan Grup B Piala Asia U-17 2025 pada Minggu, 7 April 2025. Meski mendominasi permainan, Tim Samurai Biru kehilangan kemenangan di detik-detik akhir akibat kelengahan yang fatal.
Gol Cepat Jepang Tak Cukup Kunci Kemenangan
Laga yang berlangsung dengan tensi tinggi ini sebenarnya diawali dengan start positif oleh Jepang.
Mereka mampu unggul cepat lewat gol Yoshida pada menit ke-13. Gol tersebut tercipta dari skema serangan rapi yang langsung membuka pertahanan Vietnam.
Usai mencetak gol, Jepang terus menekan dan mengontrol jalannya pertandingan. Dominasi penguasaan bola dan intensitas serangan mereka membuat Vietnam lebih banyak bertahan.
Namun sayangnya, berbagai peluang tambahan yang didapat Jepang gagal berbuah gol kedua.
Penalti di Menit Akhir Buyarkan Kemenangan
Saat laga seolah akan berakhir dengan kemenangan tipis Jepang, petaka datang di masa injury time.
Wasit menunjuk titik putih setelah pelanggaran di kotak penalti, dan Tran Gia Bao berhasil mengeksekusi penalti dengan tenang pada menit ke-90+6.
Skor 1-1 bertahan hingga peluit panjang. Pelatih Jepang, Nozomi Hiroyama, tampak kecewa dengan hasil tersebut.
“Pertandingan ini berlangsung selama 90 menit. Ketika Anda kehilangan fokus bahkan hanya sesaat, segalanya dapat berubah dalam sekejap mata,” ucap Hiroyama, dikutip dari situs resmi AFC.
Klasemen Grup B Masih Sengit
Walau gagal meraih tiga poin karena ditahan imbang Vietnam, Jepang masih memimpin klasemen sementara Grup B dengan empat poin dari dua pertandingan.
Di bawahnya ada Uni Emirat Arab dengan tiga poin, disusul Vietnam yang mengoleksi dua angka dan masih memiliki peluang lolos ke perempat final.
Australia kini berada di dasar klasemen dengan satu poin, dan harus menang di laga terakhir jika ingin menjaga asa melaju ke fase gugur. Grup ini pun menjadi salah satu yang paling ketat di Piala Asia U-17 2025.












