www.pasjabar.com — Legenda Bayern Munich, Thomas Mueller, resmi menutup kiprahnya di ajang Liga Champions bersama Die Roten. Laga melawan Inter Milan di leg kedua perempat final Liga Champions 2024/25 menjadi penampilan terakhir Mueller di kompetisi elite Eropa tersebut. Hasil imbang 2-2 yang diraih Bayern di Giuseppe Meazza tak cukup mengantarkan mereka ke semifinal setelah kalah agregat 3-4.
Mueller tampil penuh selama 90 menit dan mencatatkan lima tembakan, dua di antaranya mengarah ke gawang. Namun, kontribusinya tak mampu membawa Bayern membalikkan keadaan. Ini menjadi akhir dari perjalanan panjang sang pemain di pentas Liga Champions bersama klub yang telah dibelanya sejak awal karier profesional.
Kontribusi Besar Thomas Mueller di Liga Champions
Selama membela Bayern Munich, Thomas Mueller mencatatkan 163 penampilan di Liga Champions, dengan torehan mengesankan: 57 gol dan 34 assist. Ia menjadi bagian penting dalam era kejayaan Bayern, termasuk saat meraih trofi Liga Champions pada tahun 2013 dan 2020. Bersama tim, ia juga membawa Bayern lolos ke final sebanyak empat kali.
Meski ini merupakan laga terakhirnya di Liga Champions, Mueller mengaku tak merasa terlalu emosional. “Aku tidak merasa kecewa, kami bermain sepakbola dan sudah memberikan segalanya,” ujar pemain yang juga merupakan juara Piala Dunia 2014 bersama Jerman. Ia justru mengatakan bahwa mungkin keluarganya yang lebih emosional melihat momen ini.
MLS atau Serie A Jadi Tujuan Berikutnya?
Kontrak Thomas Mueller bersama Bayern akan berakhir pada Juli 2025, tepat setelah ajang Piala Dunia Antarklub. Saat ini, MLS (Liga Amerika Serikat) disebut-sebut menjadi salah satu opsi masa depannya. Selain itu, Fiorentina dari Serie A juga dikaitkan dengan pemain berusia 35 tahun tersebut. Klub asal Italia itu sebelumnya pernah merekrut eks Bayern seperti Mario Gomez dan Franck Ribery.
Mueller sendiri masih belum menentukan pilihan. Dalam wawancaranya bersama CBS Sports, ia menyebut akan memutuskan masa depannya pada bulan Juni, saat memiliki waktu libur yang cukup. “Aku masih punya waktu untuk menemukan keputusan yang tepat,” ujarnya.
Dengan pengalaman, visi bermain, dan kepemimpinan yang ia miliki, Thomas Mueller dipastikan akan menjadi aset berharga di manapun ia berlabuh. Meski menutup karier Liga Champions tanpa gol di laga terakhir, kontribusinya untuk Bayern akan terus dikenang oleh para penggemar.












