www.pasjabar.com — Manchester City meraih kemenangan dramatis atas Aston Villa pada pekan ke-33 Premier League 2024/25, Rabu (23/4) dini hari WIB. Bermain di Etihad Stadium, The Citizens menang 2-1 berkat gol penentu dari Matheus Nunes pada menit ke-94.
Hasil ini menjadi langkah krusial bagi Man City dalam perburuan tiket Liga Champions musim depan.
Kemenangan tersebut tidak hanya mengamankan tiga poin, tetapi juga langsung menggusur Aston Villa dalam persaingan papan atas.
Dengan tambahan tiga angka, City kini mengoleksi 61 poin dan naik ke peringkat tiga klasemen sementara.
Mereka unggul atas rival-rival berat seperti Nottingham Forest (60 poin), Newcastle United (59), dan Chelsea (57).
Manajer Pep Guardiola patut lega dengan hasil ini karena timnya sudah mengemas tiga kemenangan beruntun.
Dengan empat laga tersisa menghadapi Wolverhampton, Southampton, Bournemouth, dan Fulham, peluang finis di empat besar masih terbuka lebar.
Gol Matheus Nunes di Menit Akhir Jadi Penyelamat City
Pertandingan sempat berjalan ketat dan nyaris berakhir imbang, sebelum Matheus Nunes muncul sebagai pahlawan di detik-detik terakhir.
Pemain asal Portugal itu mencetak gol pada menit ke-94, memanfaatkan momen krusial yang membawa euforia di stadion.
Gol tersebut sangat berarti, mengingat Aston Villa juga merupakan pesaing langsung dalam perebutan tiket Liga Champions.
Dengan kekalahan ini, Villa tertahan di peringkat tujuh dan makin sulit mengejar posisi lima besar.
Nunes membuktikan bahwa kedalaman skuad City bisa jadi pembeda, terutama di laga-laga penting seperti ini.
Ruben Dias: Empat Laga Lagi, Semua Final untuk City
Bek Manchester City, Ruben Dias, menyebut kemenangan atas Villa sebagai momen penting dalam musim mereka.
Dalam wawancara pascalaga dengan Sky Sports, Dias menekankan betapa krusialnya setiap poin di fase akhir liga.
“Ini langkah besar buat kami. Mereka adalah pesaing langsung, jadi tiga poin ini sangat berharga. Masih ada empat pertandingan lagi dan semuanya bakal seperti final,” ujarnya.
Dia juga menambahkan bahwa target utama mereka adalah mengamankan posisi empat besar atau bahkan lima besar, yang kini menjadi tiket ke Liga Champions musim depan karena perubahan aturan UEFA.
“Kami tahu situasinya. Ini Premier League, dan setiap laga adalah segalanya buat kami,” tambahnya.
