www.pasjabar.com — Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menyatakan dirinya masih memiliki ambisi besar untuk tampil di ajang bergengsi Olimpiade Los Angeles 2028. Pernyataan ini ia sampaikan tidak lama setelah memutuskan keluar dari Pelatnas PBSI Cipayung dan memilih berkarier sebagai pemain profesional jalur mandiri.
Meski tidak lagi menjadi bagian dari pelatnas, Jonatan menegaskan bahwa semangatnya untuk berprestasi di level dunia sama sekali tidak berkurang.
Ia bahkan menyebut bahwa dalam dirinya masih menyala “api” untuk terus berjuang demi prestasi Indonesia di pentas internasional.
“Masih incar Olimpiade, ya itu pasti masih ada [keinginan]. Karena jujur, masih ada ‘api’ dalam diri saya juga untuk tetap masih mau berprestasi,” ujar Jonatan saat konferensi pers di Cipayung, Kamis (15/5).
Fokus Latihan Mandiri dengan Jadwal yang Lebih Fleksibel
Pemain berusia 27 tahun itu juga menegaskan bahwa keputusannya meninggalkan pelatnas bukan berarti ia akan berlatih lebih santai.
Justru sebaliknya, ia akan tetap menjalani latihan dengan intensitas tinggi, namun dengan fleksibilitas yang lebih sesuai dengan kebutuhannya secara pribadi.
Jonatan menjelaskan bahwa sistem latihan di luar pelatnas memberikan ruang lebih bebas untuk menyesuaikan jadwal dan lokasi latihan.
Ia merasa hal ini akan membantunya lebih optimal dalam menjaga performa sekaligus menghindari kejenuhan.
“Yang saya butuhkan sebenarnya hanya lebih fleksibel dari jam latihan dan juga dari tempat latihan. Mungkin kalau di sini (Pelatnas) memang ada jam-jamnya dan saya tidak bisa seenak dengan diri saya sendiri. Di luar lebih fleksibel dan bisa lebih mengatur semuanya dengan lebih enak untuk saya,” tambahnya.
Untuk urusan latihan, Jonatan akan kembali ke klub lamanya, PB Tangkas, yang telah menjadi tempat awal perjalanan karier bulu tangkisnya.
Siap Bela Indonesia di Kejuaraan Beregu
Meski sudah bukan bagian dari pelatnas, Jonatan tetap membuka pintu lebar untuk kembali membela Merah Putih jika dibutuhkan dalam kejuaraan beregu.
Ia bahkan menyatakan kesiapannya untuk turun di ajang seperti Thomas Cup tahun depan, atau turnamen beregu lainnya.
“Apapun itu, ketika saya dibutuhkan oleh Tim Indonesia, pasti saya akan dengan senang hati bermain di pertandingan manapun, bukan hanya di Thomas Cup,” ujar Jonatan menegaskan komitmennya.
Langkah Jonatan Christie memilih jalur profesional ini menandai babak baru dalam kariernya.
Dengan bekal pengalaman dan semangat tinggi, Jonatan berharap tetap bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia, baik sebagai pemain independen maupun saat membela tim nasional.