BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Universitas Pasundan atau Unpas Bandung mengklarifikasi informasi hoaks terkait lowongan kerja atau loker dosen yang beredar di media sosial dan sejumlah platform online.
Divisi Humas dan Keprotokolan Unpas menegaskan bahwa kabar mengenai loker dosen Unpas tersebut tidak benar. Dan tidak berkaitan dengan proses rekrutmen resmi kampus.
Dalam siaran pers yang diunggah dalam situs resmi unpas.ac.id, Kepala Divisi Humas dan Keprotokolan Unpas, Dr. H. Deden Ramdan, M.Si., CICP., DBA., menyatakan.
Bahwa setelah dilakukan pengecekan internal, pihaknya memastikan tidak ada rekrutmen dosen baru. Seperti yang disebutkan dalam berita yang beredar.
“Kami ingin memastikan bahwa informasi yang beredar tentang lowongan kerja dosen di Universitas Pasundan Bandung adalah tidak akurat dan tidak dapat dipertanggungjawabkan,” tegas Deden.
Ia juga meminta masyarakat agar tidak mempercayai informasi yang tidak bersumber dari kanal resmi universitas.
Jika ada proses seleksi atau lowongan kerja, pengumuman akan disampaikan melalui situs resmi kampus dan akun media sosial resmi Unpas.
Unpas pun memohon maaf apabila informasi yang tidak benar ini menimbulkan ketidaknyamanan di tengah masyarakat.
Publik yang memerlukan informasi lebih lanjut dapat menghubungi kontak resmi kampus yang tertera di laman web universitas yakni unpas.ac.id.
Universitas Pasundan berkomitmen menjaga kredibilitas dan integritas informasi publik, khususnya yang menyangkut peluang kerja maupun program akademik.
Klarifikasi ini dikeluarkan sebagai bentuk tanggung jawab universitas. Untuk mencegah potensi penipuan atau penyalahgunaan nama baik kampus yang dapat merugikan masyarakat. (han)