www.pasjabar.com — Kabar mengejutkan datang dari kancah sepak bola internasional. Kapten Timnas Korea Selatan, Son Heung-min, dikabarkan telah memutuskan untuk meninggalkan Tottenham Hotspur setelah satu dekade mengabdi.
Son, yang selama ini dikenal sebagai salah satu pesepak bola terbaik Asia, diyakini akan melanjutkan kariernya di Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat, dan berpotensi berduel dengan kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes.
Son Heung-min Tinggalkan Spurs Setelah 10 Tahun Penuh Perjuangan
Keputusan Son untuk hijrah dari Tottenham Hotspur diambil setelah ia berhasil mempersembahkan trofi pertama bagi klub dalam 17 tahun terakhir, yaitu Europa League 2024/25.
Dalam sebuah konferensi pers di Korea Selatan, Son tak kuasa menahan air mata saat menyatakan beratnya berpisah dari klub yang telah membesarkan namanya.
“Saya mau mengatakan saya memutuskan meninggalkan klub musim panas ini,” ujar Son.
“Ini adalah keputusan terberat yang saya buat dalam karier saya.”
Selama satu dekade terakhir, Son Heung-min memang menjadi ikon sepak bola Asia.
Ia telah diganjar penghargaan pemain terbaik Asia sebanyak sembilan kali dan pernah meraih gelar top skor Premier League pada musim 2021/22.
Ia juga menjadi bagian dari skuad Korea Selatan yang meraih medali emas Asian Games 2018 di Indonesia.
Los Angeles FC Siap Sambut Sang Bintang
Klub yang akan dituju Son adalah Los Angeles FC, tim yang berlaga di wilayah barat MLS. Kabar ini dikonfirmasi oleh The Athletic yang menyebutkan bahwa LAFC telah berupaya keras untuk merekrut Son.
“Son diyakinkan akan bergabung tim untuk sisa musim 2025 dan setelahnya,” tulis The Athletic.
Jendela transfer MLS sendiri dibuka pada 24 Juli hingga 21 Agustus, yang memberikan waktu bagi LAFC untuk menuntaskan kesepakatan.
Menariknya, LAFC saat ini juga diperkuat oleh mantan kapten Spurs lainnya, yaitu kiper Hugo Lloris.
Duel Maarten Paes vs Son Heung-min di MLS
Kepindahan Son ke MLS akan menjadi tantangan baru bagi kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes.
Saat ini, Paes merumput bersama FC Dallas di wilayah barat MLS. Jika transfer Son ke LAFC benar-benar terwujud, maka duel antara dua pesepak bola Asia ini akan menjadi sorotan utama.
Pertemuan pertama mereka berpotensi terjadi saat FC Dallas menjamu LAFC pada 24 Agustus mendatang.
Pertandingan ini tentu akan sangat dinantikan oleh para penggemar sepak bola di Indonesia dan Korea Selatan.












