www.pasjabar.com — Keputusan Viktor Gyokeres untuk bergabung dengan Arsenal ternyata tidak disambut baik oleh semua pihak. Mantan striker Manchester United, Dimitar Berbatov, secara terbuka mengaku kecewa dengan pilihan sang penyerang asal Swedia tersebut.
Gyokeres resmi hijrah dari Sporting Lisbon ke Arsenal pada bursa transfer musim panas ini dengan nilai transfer sekitar £64 juta atau setara Rp1,4 triliun.
Berbatov mengatakan dirinya sebenarnya berharap Gyokeres bisa berseragam Setan Merah, apalagi United juga tengah mencari striker tajam.
Namun kenyataannya, Arsenal yang berhasil meminang bomber yang musim lalu mencetak 54 gol di semua kompetisi bersama Sporting.
United Pilih Sesko Sebagai Pengganti
Meski gagal mendapatkan Gyokeres, Manchester United tidak tinggal diam. Klub asuhan Ruben Amorim itu langsung mendatangkan Benjamin Sesko dari RB Leipzig.
Striker asal Slovenia tersebut musim lalu mampu mencetak 21 gol di berbagai ajang. Kehadirannya diharapkan bisa menambah daya ledak lini depan Setan Merah.
Pertemuan perdana antara Gyokeres dan Sesko bisa langsung terjadi akhir pekan ini, ketika Arsenal bertandang ke Old Trafford untuk menghadapi Manchester United pada laga pembuka Premier League 2025/26.
Duel ini dipastikan menarik, karena kedua penyerang baru tersebut sama-sama ingin membuktikan kualitasnya di panggung Liga Inggris.
Gaya Main Arteta Jadi Daya Tarik
Berbatov mengakui, dirinya bisa memahami alasan Gyokeres lebih memilih Arsenal ketimbang United.
Menurutnya, gaya bermain The Gunners di bawah arahan Mikel Arteta sangat cocok dengan karakteristik sang striker.
Arteta yang dikenal sebagai murid Pep Guardiola selalu menekankan permainan menyerang berbasis umpan-umpan pendek dan pergerakan mencari ruang.
“Arsenal bermain baik, sepak bola mereka indah. Arteta punya filosofi yang jelas dan Gyokeres akan punya peluang besar untuk bersinar di sana,” ujar Berbatov kepada A Bola.
Hal ini membuat laga Arsenal vs Manchester United bukan hanya sekadar duel antar tim besar, tetapi juga ajang pembuktian strategi dua pelatih muda, Arteta dan Amorim.
Laga Perdana Jadi Ujian Besar
Pertandingan akhir pekan nanti akan menjadi sorotan utama, mengingat banyak elemen baru yang akan ditampilkan kedua tim.
Gyokeres ingin langsung menunjukkan ketajamannya di Liga Inggris, sementara Sesko berambisi menegaskan bahwa dirinya adalah striker masa depan United.
Selain duel kedua penyerang, persaingan antara Arteta dan Amorim juga akan menjadi daya tarik tersendiri. Keduanya sama-sama dikenal sebagai pelatih muda yang punya filosofi sepak bola modern.
Dengan segala cerita di balik transfer Gyokeres dan masuknya Sesko ke Old Trafford, laga Manchester United vs Arsenal kali ini bisa disebut sebagai pembuka Premier League yang penuh drama dan rivalitas.












