CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 5 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASPENDIDIKAN

Kang Al: Pendidikan Sejati adalah Jalan Mengenali Diri

Tiwi Kasavela
28 September 2025
Kang Al: Pendidikan Sejati adalah Jalan Mengenali Diri

Ist

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

# Jalan Mengenali Diri

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Dulu, membaca buku bukanlah dunia Kang Al. Ia lebih akrab dengan kertas gambar dibanding lembaran buku.

Namun, sebuah pertemuan di bangku kuliah S1 dengan seorang dosen dan satu buku berjudul Berpikir Lateral karya Edward de Bono, mengubah arah hidupnya.

Dari situlah pintu menuju dunia humaniora dan filsafat terbuka lebar. Membaca kemudian menjadi candu, sekaligus jalan untuk menemukan jati diri.

Kisah inspiratif itu ia bagikan dalam KamSara Buku Kehidupan #5 bertema “Pendidikan Sebagai Jalan Spiritual dan Intelektual” yang digelar pada Kamis (25/9/2025).

Acara ini menghadirkan Alfathri Adlin (Kang Al) sebagai narasumber dengan Siti Nuzulia AP sebagai host. Diskusi berlangsung hangat, menghadirkan renungan kritis tentang makna pendidikan dan kebiasaan membaca dalam kehidupan.

Menurut Kang Al, pendidikan sejati bukan sekadar soal gelar. Ia adalah perjalanan mengenali diri, mendalami satu bidang, dan membiasakan diri membaca.

“Buku itu penuntun. Dengan membaca, kita lebih kuat menghadapi dunia. Kita tidak mudah hanyut oleh sesuatu yang viral,” ungkapnya.

Keyakinan inilah yang kelak membawanya mendirikan SMP dan SMA Al Kautsar bersama rekan-rekannya—mewujudkan mimpi tentang sekolah yang membentuk manusia seutuhnya, bukan sekadar “mesin kerja.”

Bagi Kang Al, akar persoalan pendidikan kita ada pada metode. Sekolah kerap memaksa murid menguasai banyak hal, hingga melupakan minat sejati anak.

Padahal, kata Einstein, “Setiap orang terlahir jenius. Namun jika kamu memaksa ikan memanjat pohon, kamu membuatnya merasa bodoh seumur hidupnya.”

Pendidikan seharusnya menuntun anak menemukan bidang yang dicintai, lalu mendalaminya hingga ke akar—karena di dasar setiap ilmu, kita akan menemukan Tuhan.

Dalam sesi tanya jawab, muncul pertanyaan praktis dari peserta. Apa langkah yang tepat bagi mereka yang ingin belajar, namun usia sudah melewati 50 tahun?

Jawaban Kang Al sederhana sekaligus menohok: jangan pernah malu untuk belajar. “Kehidupan itu sendiri adalah belajar. Membaca, menulis, dan terus belajar justru menjaga kita dari pikun,” ujarnya.

Pertanyaan lain datang dari seseorang yang merasa tersesat setelah 15 tahun mempelajari banyak hal, tetapi tidak ahli di bidang apa pun. Kang Al menyarankan untuk mengambil jeda dan merenung, terutama pada sepertiga malam (pukul 2–4 pagi).

“Merenung sesaat lebih berharga,”   katanya, menegaskan bahwa mengenal diri adalah kunci menemukan arah.

Diskusi ditutup dengan pesan yang layak kita renungkan:

“Cari bidang yang kamu sukai, pelajari mendalam, dan kamu akan menemukan Tuhan di dasarnya. Jangan berhenti membaca, jangan berhenti belajar, biar tidak pikun.” (tiwi)

# Jalan Mengenali Diri

Print Friendly, PDF & Email
Baca juga:   UNKP dan UASBN SLBN A AKhirnya Pakai Braille  
Editor: Yatti Chahyati
Tags: bukuJalan Mengenali Dirikamsarasindikasi aksara


Related Posts

Femisida Dalam Antologi Cerpen
PASKREATIF

Perempuan, Tubuh, dan Ruang Aman: Kamisan Aksara Bahas Femisida Dalam Antologi Cerpen

4 November 2025
Menulis Keresahan Politik dalam Novel Thriller: Tsugaeda Hadir di “Buku Kehidupan” Sindikasi Aksara
PASKREATIF

Menulis Keresahan Politik dalam Novel Thriller: Tsugaeda Hadir di “Buku Kehidupan” Sindikasi Aksara

28 Oktober 2025
Membaca Franz Junghuhn, Menelusuri Jejak Ilmuwan yang Menyatu dengan Alam
PASNUSANTARA

Membaca Franz Junghuhn, Menelusuri Jejak Ilmuwan yang Menyatu dengan Alam

22 Oktober 2025

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” karya LS Dwi Murni tampil di Bandung, angkat isu pernikahan anak dan penyalahgunaan kuasa lewat pesan moral dan budaya. (Eci/pasjabar)
HEADLINE

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” Angkat Isu Sosial di Rumentang Siang Bandung

4 November 2025

Bandung, www.pasjabar.com -- Isu sosial tentang penyalahgunaan kuasa dan pelanggaran etika dalam masyarakat diangkat lewat pertunjukan sandiwara...

Kiper AC Milan, Mike Maignan, merayakan golnya di akhir pertandingan Serie A Italia antara AC Milan dan AS Roma di Stadion San Siro, Milan, pada 2 November 2025. (Isabella BONOTTO / AFP)

Mike Maignan Bersinar, Tapi AC Milan Terancam Kehilangan Sang Kiper!

4 November 2025
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, harus mengakui keunggulan Mia Blichfeldt dari Denmark pada final Hylo Open 2025 di Saarbruecken, Jerman, 2 November 2025. (TANGKAPAN LAYAR BWF TV)

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

4 November 2025
Angin puting beliung terjang Ujung Berung, Bandung. Puluhan rumah rusak, pohon tumbang, dan warga panik. Petugas BPBD lakukan evakuasi dan pembersihan. (Uby/pasjabar)

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

4 November 2025
Persib vs Selangor

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

4 November 2025

Highlights

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

Luis Enrique Siap Tantang Dominasi Bayern di Parc des Princes

Arne Slot Waspadai Aksi Gila Vinicius Junior di Anfield!

Biaya Haji 2026 Turun Dua Juta Rupiah

Malam Ini Timnas Indonesia U-17 Hadapi Zambia di Piala Dunia U-17 2025 Qatar

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.