WWW.PASJABAR.COM — Pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco, mengaku frustrasi berat lantaran gol menit ke-70 yang dicetak Lecce meruntuhkan penampilan apik Jay Idzes dkk.
Partai hidup-mati para pejuang degradasi tersaji pada laga pamungkas pekan ke-13 Liga Italia 2024-2025.
Duel Venezia vs Lecce menjadi partai penutup yang digelar di Stadion Pierluigi Penzo, Senin (25/11/2024) atau Selasa dini hari WIB.
Bagi Venezia, laga ini terbilang krusial mengingat mereka masih berada di posisi paling buncit di klasemen.
Tambahan tiga angka bakal menambah motivasi mereka untuk terus berjuang di Liga Italia musim ini.
Namun, apa daya I Lagunari masih dijauhi oleh Dewi Fortuna.
Momen buruk pada pekan sebelumnya saat menjamu Parma kembali terulang di kandang mereka sendiri.
Tripoin lagi-lagi menguap setelah Lecce sukses mencetak kemenangan 1-0.
Satu-satunya gol pembeda lahir dari kaki Patrick Dorgu di menit ke-70.
Venezia sejatinya mendapatkan peluang emas via bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, pada menit ke-38.
Sayangnya, sundulan dari Jay Idzes masih digagalkan oleh tiang gawang.
Kekalahan tersebut begitu menyesakkan bagi pelatih Venezia, Eusebio Di Francesco.
Bagaimana tidak, diakui oleh Eusebio Di Francesco, penampilan anak asuhnya sejatinya tidaklah buruk.
Hanya saja gol dari Dorgu pada menit ke-70 seketika meruntuhkan soliditas dan permainan apik Idzes dkk.
Padahal sebelum gol tersebut tercipta, Venezia mendominasi jalannya laga.
Penguasaan bola mereka menyentuh 61 persen dengan menghadirkan peluang shot on target hingga 6 kali.
Tak pelak jika Di Francesco begitu frustasi karenanya.
“Rasa frustrasi saat ini sangat tinggi,” ucap Di Francesco.
“Kami tidak pantas mendapatkan hasil ini.”
“Kami mendominasi selama 70 menit dan bahkan tidak kemasukan satu pun tendangan ke arah gawang, menciptakan begitu banyak peluang.”
“Sangat disayangkan bahwa laga berakhir seperti ini, kemudian kualitas dalam penyelesaian akhir menjadi kelemahan kami.”
“Saya kecewa, para pemain tidak pantas mendapatkan ini karena mereka tidak membayarnya.”
“Hal ini terus terulang, tetapi kami tidak boleh putus asa,” tutur pelatih asal Italia tersebut menambahkan.
Kekalahan beruntun Venezia
Bagi Venezia, kekalahan dari Lecce menjadi kali ketiga secara beruntun di Liga Italia.
Sebelumnya mereka sudah ditekuk oleh Inter Milan (0-1) dan Parma (1-2).
Akibat kekalahan ini, posisi Venezia masih berada di dasar klasemen dengan torehan 8 poin.
Jay Idez dkk. sejauh ini baru bisa memetik 2 kemenangan saja dari 13 pertandingan.
Pada laga selanjutnya Venezia bakal bertandang ke markas Bologna pada Sabtu (30/11/2024) atau Minggu pukul 02.45 WIB.