BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Lebih baik menyalakan sebuah korek daripada mengutuk gelap, lebih baik kita berusaha mencoba daripada menyesal di kemudian hari, itulah motto hidup dari salah satu Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Pasundan atau Unpas yaitu Reksi Septian Faturohman atau yang akrab disapa kang Arka.
Pria yang juga mahasiswa Unpas kelahiran Bandung, 20 September 2002 ini memiliki hobi bermain game dan videografi.
Ia juga, memaknai hidupnya sedemikian rupa sehingga kita sebagai manusia dapat bermanfaat dan berdampak bagi orang-orang di sekitarnya.
Di balik kesibukan kuliah saat ini, ia juga sedang fokus mengajar di kampung halaman. sesuai dengan cita cita yang dimiliki oleh Arka.
“Kelak suatu saat nanti, saya ingin menjadi seorang guru profesional yang mampu meningkatkan kualitas pendidikan pada suatu daerah tertentu.” tuturnya dengan harapan besar.
Selain itu, ia juga sedang berusaha kembali aktif dibidang content creator karena menurutnya dari kegiatan itu memiliki banyak sekali potensi yang dapat diraih.
Menurut Arka, prestasi yang ia raih selama ini merupakan sebuah bukti dari hasil kemajuan dan pertumbuhan yang telah di usahakannya dari kerja keras yang telah di bangun.
Sederet prestasi juga diraihnya di bidang non-akademik, antara lain meraih gelar Duta Kampus Unpas pada tahun 2022.
Dan meraih gelar Jajaka Harapan 3 sebagai bagian dari Mojang Jajaka Kabupaten Bandung.
Selain itu, ia juga berhasil meraih juara pada lomba reel, yaitu Juara 2 Lomba Reel PT Perkebunan Nusantara 1 Wilayah 2 dan Juara 3 Lomba Konten Kreator Apresiasi PKG PAUD Tahun 2024.
“Proses saya dalam mengikuti ajang Mojang Jajaka di tahun 2023 begitu luar biasa hebat, dimulai dari seleksi peserta se-kabupaten bandung dan terpilih menjadi finalis. Hingga meraih Juara Harapan 3 ini terlihat sederhana namun usaha yang dikeluarkan begitu besar. Untuk kejuaraan Reels sendiri banyak waktu yang saya habiskan untuk editing. Agar tercipta sebuah konten yang berkualitas.” jelasnya.
Tantangan yang Dihadapi
Selain segudang prestasi di bidang non-akademik, ia juga turut serta dalam organisasi Himpunan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia. Meski hanya satu periode pada tahun 2022/2023.
Pada saat ini ia ikut serta pada komunitas Smiling West Java 2023 yang dimana melalui SWJ ini ia bisa berkontribusi dalam mempromosikan wisata-wisata di jawa barat dengan konten yang ia buat.
Meski telah meraih banyak prestasi, ia juga dihadapkan dengan beberapa tantangan dalam mencapai prestasinya.
“Tantangan yang perlu saya hadapi dalam mencapai prestasi ialah batasan batasan yang saya ciptakan sendiri akibat overthingking. Saya mengatasi masalah tersebut dengan penerimaan diri dan belajar mencintai diri sendiri. Karena saya yakin kekuatan besar untuk meraih sebuah prestasi adalah dengan mengenal diri sendiri agar bisa menggali potensi terbaik.” ujarnya.
Arka terinspirasi dari J.K. Rowling yang merupakan penulis terkenal dengan karyanya Harry Potter yang merupakan sosok pantang menyerah.
Ketika semua karyanya tidak diterima oleh banyak penerbit. Itulah yang meyakini Arka untuk terus berusaha dan pantang menyerah.
Sebagai penutup Arka menyampaikan pesan yang penuh makna.
“Teruntuk para generasi muda penerus bangsa, Yuk mulai beranikan dirimu untuk unjuk gigi pada dunia. Rasanya sangat disayangkan jika masa mudamu tidak diwarnai oleh sebuah pencapaian dalam hidup. Ingat lawan terbesarmu bukan orang lain melainkan dirimu sendiri.” Pungkasnya. (arsy/reina)