www.pasjabar.com — Juventus resmi menunjuk Luciano Spalletti sebagai pelatih baru menggantikan Massimiliano Allegri. Pengumuman itu disampaikan pada Kamis (30/10/2025) malam waktu Italia atau Jumat dini hari WIB.
Spalletti menandatangani kontrak berdurasi delapan bulan hingga Juni 2026, dengan opsi perpanjangan satu tahun jika mampu membawa Juventus lolos ke Liga Champions musim depan.
Pelatih berusia 66 tahun itu akan menerima gaji 3 juta euro per tahun ditambah bonus performa.
Sambutan Hangat di Continassa
Spalletti tiba di markas Juventus, Continassa, Kamis pagi waktu setempat. Kedatangan Luciano Spalletti disambut antusias oleh para fan yang meminta tanda tangan dan berfoto bersama.
Meski demikian, suasana hangat itu juga diwarnai kontroversi soal tato Napoli di lengan kirinya.
Spalletti masih memiliki tato bergambar logo Napoli, perisai scudetto, dan angka tiga, simbol keberhasilannya membawa klub tersebut menjuarai Serie A 2022–2023 — gelar pertama sejak era Diego Maradona.
Banyak penggemar Juventus yang memintanya untuk menambahkan tato “J” sebagai tanda kesetiaan baru kepada klub barunya.
Reaksi Publik dan Dukungan Tokoh Juventus
Kontroversi tato itu memunculkan beragam reaksi di Italia. Luciano Moggi, mantan manajer umum Juventus, menilai polemik tersebut berlebihan.
“Ini hal bodoh klasik. Spalletti adalah profesional sejati. Tugasnya adalah mendukung tim yang ia latih,” ujar Moggi kepada Sport Mediaset.
Namun, Michele Criscitiello, pemimpin redaksi SportItalia, justru menyebut tato itu sebagai kesalahan.
“Anda tidak bisa bersumpah cinta abadi kepada sebuah tim. Sekarang penggemar Juventus harus melihat Anda dengan tato Napoli?” ujarnya.
Meski begitu, mayoritas tifosi Juventus tampaknya mulai menerima Spalletti, terutama karena reputasinya sebagai pelatih yang sukses dan berkarakter kuat.
Fokus ke Juventus: Tantangan Berat di Depan
Setelah dipecat dari timnas Italia pada Juni lalu, Spalletti kini dihadapkan pada tugas berat mengembalikan kejayaan Juventus.
Bianconeri saat ini berada di posisi ketujuh klasemen Serie A, tertinggal jauh dari AC Milan dan Inter.
Spalletti menegaskan siap membawa tim bangkit.
“Saya tahu ekspektasi besar menanti saya di Turin. Saya datang untuk bekerja dan membuat Juventus kembali menakutkan,” ujarnya singkat.
Pelatih yang telah menukangi 10 klub berbeda selama 32 tahun kariernya itu akan menjalani debut bersama Juventus pada Sabtu (1/11/2025) melawan Cremonese di Stadion Giovanni Zini.












