CIWIDEY, WWW.PASJABAR.COM — Driver ojek online yang viral di media sosial, menceritakan kisahnya saat mendapat orderan untuk kubur janin seorang wanita.
Kang Opo driver Ojol di Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung yang dapat orderan untuk kubur janin itu menceritakan, bahwa kejadian tersebut terjadi pada tanggal 18 Agustus lalu. Namun dirinya tidak mengetahui jika penumpangnya membawa janin yang sudah digugurkan.
Di tengah perjalanan penumpang tersebut menceritakan bahwa dirinya membawa janin dan meminta tolong untuk dikuburkan.
Mengingat dirinya tidak berpengalaman dalam proses pemakaman, Kang Opo menceritakan hal tersebut kepada pihak RT /RW untuk dimandikan terlebih dahulu sesuai proses pemakaman layaknya manusia. Namun penumpang tersebut meminta untuk diantar kembali,
Sebelumnya driver ojol tersebut menceritakan kepada rekan-rekannya. Namun ternyata ada satu ojol yang inisiatif melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ciwidey secara diam-diam.
Hingga akhirnya anggota Polsek Ciwidey mengamankan tersangka. Dalam proses perjalanan, salah satu driver Ojol merekam kejadian tersebut. Hingga akhirnya viral di media sosial dengan narasi bahwa Ojol tersebut adalah Buser.
Hal itu kemudian dibantah oleh dirver Ojol yang bernama Opo yang mendapat orderan tersebut. Menurut Kang Opo dirinya bukanlah Buser atau anggota polisi.
“Saya bukan Polisi bukan juga Buser, saya Ojol biasa, yang bikin video ini hoax,” kata Opo, ditemui di Ciwidey, Rabu, (24/8/22) kemarin.
Saat mengamankan pelaku, polisi juga mengejar dirver yang lain sehingga pelaku mau keluar. Kini pelaku sudah diamankan di Polresta Bandung. (fal)