WWW.PASJABAR.COM — Rasulullah SAW mengajarkan doa akhir Ramadhan sebagai ucapan syukur dan harapan berjumpa kembali dengan Ramadhan berikutnya.
Sebentar lagi umat Islam menutup bulan Ramadhan dan bersiap menyambut hari kemenangan. Puasa sudah genap dilaksanakan sebulan. Ada perasaan campur aduk karena musti berpisah dengan bulan penuh berkah.
Akan tetapi Rasulullah SAW menyambut penghujung Ramadhan dengan penuh harapan baik. Ada ucapan syukur sekaligus pengharapan akan perjumpaan kembali dengan Ramadhan tahun depan.
Rasulullah SAW pun mengajarkan doa akhir Ramadhan pada umat Islam. Doa ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan Jabir bin Abdillah.
Berikut doa akhir Ramadhan
للَّهُمَّ لاَ تَجْعَلْهُ آخِرَ الْعَهْدِ مِنْ صِيَامِنَا إِيَّاهُ، فَإِنْ جَعَلْتَهُ فَاجْعَلْنِيْ مَرْحُوْمًا وَ لاَ تَجْعَلْنِيْ
مَحْرُوْمًا
Allahumma la taj’alhu akhira al-‘ahdi min siyamina iyyahu, fa in ja’altahu faj’alni marhuma wa la taj’alni mahruma.
Artinya: “Ya Allah, janganlah Kau jadikan bulan Ramadhan ini sebagai bulan Ramadhan terakhir dalam hidupku. Jika Engkau menjadikannya sebagai Ramadhan terakhirku, maka jadikanlah aku sebagai orang yang Engkau sayangi.”
Doa akhir Ramadhan dibacakan beriringan dengan lantunan gema takbir.