CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 5 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Super Blood Moon Eclipse Bisa Dilihat Langsung Oleh Warga Bandung

Yatti Chahyati
26 Mei 2021
Super Blood Moon Eclipse Bisa Dilihat Langsung Oleh Warga Bandung

super blood moon eclipse. ( foto : https://www.youtube.com/watch?v=R174vKeYei0)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Hampir seluruh warga Bandung, malam ini (26/5/2021) bisa melihat fenomena alam Super Blood Moon eclipse atau bulan purnama merah secara langsung dengan mata telanjang.

Fenomena alam langka ini seperti dikutip pasjabar dari siaran pers Boscha terjadi mulai pukul 16.44 WIB. Bulan pun berlahan – lahan terlihat sangat merah. Seiring dengan masuknya Bulan pada bayangan umbra Bumi, bayangan gelap mulai muncul di permukaan Bulan sehingga tampilan bulan purnama akan tampak berubah bentuk menjadi bulan setengah, lalu bulan sabit, dan kemudian pada fase totalnya Bulan akan terlihat kemerahan (pukul 18.11 WIB hingga 18.25 WIB). Warna merah ini muncul karena cahaya Matahari dihamburkan oleh debu dan molekul di atmosfer Bumi sebelum terpantulkan lagi ke arah Bulan. Cahaya berwarna biru akan terhamburkan lebih kuat, sedangkan warna merah dapat lolos melewati atmosfer Bumi dan sampai ke permukaan Bulan. Sebagian orang zaman dahulu kemudian menyebut GBT sebagai blood moon atau bulan merah-darah.

Baca juga:   Jonatan Christie Melaju ke Perempat Final Hong Kong Open 2024

Jika kita perhatikan berbagai foto GBT lampau, nampak bahwa warna bulan saat puncak gerhana tidak selalu sama. Bulan dapat berwarna merah-oranye, merah bata, merah kecoklatan, hingga merah gelap. Perbedaan warna ini bergantung pada banyaknya kandungan uap air, polutan udara hasil pembakaran atau asap pabrik/kendaraan bermotor, debu, dan abu letusan gunung berapi. Bulan akan tampak semakin gelap dengan semakin banyaknya kandungan material tersebut.

Pada pukul 19.52 WIB, Bulan meninggalkan umbra Bumi menuju bagian penumbra. Saat itu, Bulan akan kembali terlihat sebagai purnama yang redup karena pengaruh bayangan penumbra Bumi. Baru pada pukul 20.49 WIB, Bulan tidak lagi berada di dalam bayangan Bumi dan gerhana Bulan benar-benar berakhir. Bulan akan kembali tampak sebagai purnama yang terang seperti biasanya.

Baca juga:   Serangan Hama dan Kemarau Menjadi Faktor Harga Cabai Mahal

Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021 bersesuaian dengan Bulan berada pada jarak terdekat dengan Bumi atau disebut perigee. Bulan purnama pada saat perigee dikenal dengan istilah Bulan Super atau supermoon sehingga GBT kali ini dikenal juga sebagai Gerhana Bulan Super Merah (Super Blood Moon Eclipse).

Pada saat supermoon, ukuran piringan Bulan di langit akan tampak sedikit lebih besar (hingga 14%) dan lebih terang (hingga 30%) ketimbang purnama rata-rata karena orbit Bulan yang berupa elips sehingga jarak Bumi-Bulan tidak selalu sama. Jarak terjauh Bulan dari Bumi adalah 406.700 km, sedangkan jarak terdekatnya adalah 356.400 km. Purnama yang terjadi saat titik terjauh disebut dengan micromoon. Satu dari empat purnama merupakan supermoon sehingga supermoon ini sebenarnya bukanlah kejadian langka.

Baca juga:   Paguyuban Pasundan Dukung Polisi Tangkap Pimpinan Sunda Empire

Observatorium Bosscha melakukan pengamatan GBT 26 Mei 2021. Pelaksanaan Pengamatan Virtual Langit Malam (PVLM) episode kedua dipaskan dengan peristiwa astronomis istimewa ini. Pengamatan kali ini berkolaborasi dengan Universitas Nusa Cendana (UNDANA), Komunitas Pecinta Langit Timor, dan astronom amatir dari Kupang.

Pelaksanaan pengamatan hanya dihadiri oleh tim pengamat di masing-masing lokasi (Lembang dan Kupang), untuk mematuhi himbauan agar tidak berkegiatan yang melibatkan banyak orang di suatu tempat selama pandemi Covid-19 dan bisa disaksikan siaran langsungnya melalui kanal YouTube Observatorium Bosscha. (*/tie)

 

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: bulan purnamasuper blood moon eclipse


Related Posts

fenomena alam
HEADLINE

Tanggal 5 November, Ada Fenomena Alam BMKG Peringatkan Air Laut Naik

1 November 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Angin Puting Beliung Cisurupan
HEADLINE

Puluhan Rumah di Cisurupan Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

5 November 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Puluhan rumah di kawasan Cisurupan, Kota Bandung, Jawa Barat, rusak setelah diterjang angin puting...

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” karya LS Dwi Murni tampil di Bandung, angkat isu pernikahan anak dan penyalahgunaan kuasa lewat pesan moral dan budaya. (Eci/pasjabar)

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” Angkat Isu Sosial di Rumentang Siang Bandung

4 November 2025
Kiper AC Milan, Mike Maignan, merayakan golnya di akhir pertandingan Serie A Italia antara AC Milan dan AS Roma di Stadion San Siro, Milan, pada 2 November 2025. (Isabella BONOTTO / AFP)

Mike Maignan Bersinar, Tapi AC Milan Terancam Kehilangan Sang Kiper!

4 November 2025
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, harus mengakui keunggulan Mia Blichfeldt dari Denmark pada final Hylo Open 2025 di Saarbruecken, Jerman, 2 November 2025. (TANGKAPAN LAYAR BWF TV)

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

4 November 2025
Angin puting beliung terjang Ujung Berung, Bandung. Puluhan rumah rusak, pohon tumbang, dan warga panik. Petugas BPBD lakukan evakuasi dan pembersihan. (Uby/pasjabar)

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

4 November 2025

Highlights

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

Luis Enrique Siap Tantang Dominasi Bayern di Parc des Princes

Arne Slot Waspadai Aksi Gila Vinicius Junior di Anfield!

Biaya Haji 2026 Turun Dua Juta Rupiah

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.