BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Pecco Bagnaia -sapaan akrab Francesco Bagnaia- sukses menjadi pemenang MotoGP Mandalika 2023 yang digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (15/10/2023) siang WIB
Pembalap Ducati Lenovo tersebut menjadi yang terdepan usai menaklukkan Sirkuit Mandalika dalam balapan 27 lap. Francesco Bagnaia mengasapi Maverick Vinales (Aprilia Racing) yang meraih podium kedua, dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang melengkapi podium ketiga.
Bukan hanya itu, Francesco Bagnaia juga sukses mengalahkan rival terdekatnya dalam perebutan gelar juara MotoGP 2023 ini yakni Jorge Martin (Prima Pramac Racing). Jorge Martin yang sempat memimpin balapan dengan jarak tiga detik, gagal finis karena terjatuh di tikungan ke-11 pada lap ke-13.
Sementara itu, Francesco Bagnaia yang start dari urutan ke-13 justru berhasil melesat kencang tak terhentikan dengan konsisten hingga lap terakhir. Berkat kemenangan ini, Pecco Bagnaia pun kembali memuncaki klasemen sementara MotoGP 2023 menggeser Jorge Martin yang sebelumnya memimpin.
Lantas, seperti apa sebenarnya profil Francesco Bagnaia, juara MotoGP Mandalika 2023 meski start dari urutan 13 itu? Pecco Bagnaia merupakan pembalap pertama dan satu-satunya dari VR46 Riders Academy milik Valentino Rossi yang berhasil meraih gelar juara dunia di kelas premier (MotoGP 2022).
Francesco Bagnaia lahir di Turin, Italia, pada 14 Januari 1997. Pembalap berusia 26 tahun itu memiliki tinggi badan 176 cm dan berat badan 67 kg. Saat ini, Francesco membalap untuk Tim Ducati Lenovo pada MotoGP 2023.
Karier Francesco Bagnaia di dunia balap dimulai saat mengendarai motor Minimoto sejak usia muda. Dia kemudian memenangkan kejuaraan MiniGP Eropa pada 2009. Setelah itu, ia melakukan debut kejuaraan Mediterania pra-GP 125 bersama tim Monlau Competición pada 2010 dan finis sebagai runner-up.
Singkat cerita, Francesco Bagnaia melakukan debut Grand Prix di Kejuaraan Dunia Moto3 2013 dengan Tim Italia, San Carlo Team Italia (2013). Kemudian ia pindah ke SKY Racing Team VR46 (2014) dan Mahindra Team (2015-2016).
Setelah 4 musim membalap di kelas Moto3, Bagnaia kemudian naik ke kelas Moto2 untuk Sky Racing Team VR46 (2017-2018). Usai dua musim berkiprah di kejuaraan Moto2, Bagnaia dipromosikan hingga mengikuti Kejuaraan Dunia MotoGP 2019 bersama Pramac Ducati (2019-2020).
Untuk musim 2021, Francesco Bagnaia pindah ke tim pabrikan Ducati yakni Ducati Lenovo bersama mantan rekan setimnya, Jack Miller. Bersama pabrikan Italia itu, Pecco Bagnaia sukses merebut gelar juara dunia MotoGP pertamanya pada MotoGP 2022 lalu.
Saat itu, Francesco Bagnaia berhasil mengalahkan Fabio Quartararo dalam perebutan gelar juara MotoGP 2022. Kini, rider asal Italia itu kembali memiliki kans untuk meraih gelar keduanya di MotoGP 2023 setelah memimpin klasemen usai jadi juara MotoGP Mandalika 2023.
Berikut Profil Francesco Bagnaia, Juara MotoGP Mandalika 2023
Nama Lengkap: Francesco Bagnaia
Tempat dan Tanggal Lahir: Turin, Italia, 14 Januari 1997
Usia: 26 tahun
Tinggi Badan: 176 cm
Berat Badan: 67 kg
Tim: Ducati Lenovo
Karier Balapan:
– Moto3
San Carlo Team Italia (2013)
SKY Racing Team VR46 (2014)
Mahindra Team (2015-2016)
– Moto2
SKY Racing Team VR46 (2017-2018)
– MotoGP
Pramac Racing (2019-2020)
Ducati Lenovo (2021- Sekarang)