CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Selasa, 20 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

PPDB 2019 Kota Bandung Kurangi Jatah Zonasi

Yatti Chahyati
4 Januari 2019
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, PASJABAR.COM — Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPD), Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung akan kaji penambahan presentase kuota jalur akademik pada PPDB tahun 2019 dan mengurangi jatah zonasi.

‎”Berkaca pada sistem PPDB di lima sekolah yang dikecualikan, jadi akan ada sekolah-sekolah di lokasi tertentu yang prosentase penerimaan siswa pada PPDB juga dikecualikan,” ujar Kepala Disdik Kota Bandung Elih Sudiapermana.

‎Pada PPDB tahun 2018 terdapat lima SMP yang dikecualikan dari sistem zonasi 90 persen. Kelima sekolah tersebut antara lain SMPN 2, SMPN 5, SMPN 7, SMPN 14, dan SMPN 44. Bagi kelimanya hanya sistem zonasi hanya berlaku 50 persen, sedangkan sisanya 40 persen jalur akademik, 5 persen jalur prestasi, dan 5 persen jalur khusus. ‎

Baca juga:   Ruang Publik Baru di Kolong Pasupati, Warga Rasakan Dampak Positif

“Respon masyarakat bagus pola seperti itu. Siswa yang rumahnya dekat terakomodasi, yang punya prestasi akademik juga terakomodasi. Ke depan akan coba dikaji di luar kelima SMP tersebut 70 persen zonasi, 20 persen akademik,” ungkap Elih.‎

Lebih lanjut, Elih menjelaskan, arahan dari Wakil Wali Kota 20 persen itu angka minimal untuk kuota jalur akademik. Namun demikian tetap dibatasi, jangan sampai sama dengan yang lima sekolah pada tahun lalu. Agar memperoleh masukan yang lebih lengkap, Disdik akan menggelar FGD (Focus Group Discussion) terlebih dahulu dengan menawarkan konsep seperti itu. ‎

Baca juga:   Bunda Literasi Harus Galakkan Baca Tulis Al-Qur'an

“Intinya sistem zonasi di Bandung tidak sepenuhnya 90 persen. Ada pendekatan jarak, ada juga pendekatan akademik. Karena masyarakat merasakan kenyamanan dan keadilan adanya dengan diskresi ini,” sambung Elih. ‎

Di samping itu, kajian juga akan dilakukan terhadap rintisan sekolah satu atap. Hal ini untuk menghadirkan keadilan bagi daerah yang blank spot alias tidak tersedia SMP Negeri. Tahun lalu terdapat lima sekolah rintisan satu atap yaitu SD Cihaurgeulis, SD Cicabe, SD Ciburuy, SD Kebon Gedang, dan SD Cimuncang. ‎

Baca juga:   Jalan di Bandung Bakal Ditutup Lagi Kalau Terjadi Kerumuman

“Pola satu atap ini disarankan untuk diperbanyak seperti di Timur Sukamiskin sampai Panyileukan dan Gedebage, serta Bandung bagian Barat. Selama ini pengadaan sekolah baru kesulitan dalam hal pembelian lahan. Makanya diarahkan untuk mengembangkan rintisan satu atap sehingga masyarakat ada akses ke sekolah negeri,” tuturnya. (put)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: kota bandungPPDBsekolahsistem zonasizonasi


Related Posts

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita
HEADLINE

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita

19 Mei 2025
Cimahi Minta Tambahan Wilayah
HEADLINE

Cimahi Minta Tambahan Wilayah ke Farhan, Bandung Buka Peluang Kajian Bersama

3 Mei 2025
Ribuan Pemudik Mulai Padati Terminal Cicaheum, Bandung
HEADLINE

Ribuan Pemudik Mulai Padati Terminal Cicaheum, Bandung

6 April 2025

Recommended

Maung Bandung Siap Terjang Pendekar Cisadane

Maung Bandung Siap Terjang Pendekar Cisadane

3 tahun yang lalu
Aksi Penembakan Terjadi di Kantor MUI Pusat

Aksi Penembakan Terjadi di Kantor MUI Pusat

2 tahun yang lalu
Polda Jabar Tetapkan Lagi Bahar Smith Jadi Tersangka

Polda Jabar Tetapkan Lagi Bahar Smith Jadi Tersangka

5 tahun yang lalu
Sungguh Menyentuh, Desain Rumah Terakhir untuk Almarhum Eril dari Ridwan Kamil

Jenazah Eril akan Diberangkatkan dari Swiss Sore Ini

3 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Liverpool Takluk 2-3 dari Brighton Usai Pastikan Gelar Juara
HEADLINE

Liverpool Takluk 2-3 dari Brighton Usai Pastikan Gelar Juara

20 Mei 2025

www.pasjabar.com -- Liverpool kembali gagal meraih kemenangan usai menjuarai Premier League 2024/2025. Dalam lawatan ke markas Brighton...

Program TJSL KAI Daop 2 Dukung Masyarakat dan Alam

Program TJSL KAI Daop 2 Dukung Masyarakat dan Alam

20 Mei 2025
PTDI Perkuat Kerja Sama Dirgantara di LIMA 2025 Malaysia

PTDI Perkuat Kerja Sama Dirgantara di LIMA 2025 Malaysia

20 Mei 2025
Ramadhan Sananta Tiba di Bali untuk TC Timnas Indonesia

Ramadhan Sananta Tiba di Bali untuk TC Timnas Indonesia

20 Mei 2025
SPDP Kasus Ridwan Kamil Diterima Kejati Jabar

SPDP Kasus Ridwan Kamil Diterima Kejati Jabar

20 Mei 2025

Highlights

Ramadhan Sananta Tiba di Bali untuk TC Timnas Indonesia

SPDP Kasus Ridwan Kamil Diterima Kejati Jabar

Stefano Lilipaly Kembali Perkuat Timnas Indonesia

LKPJ 2024 Dibahas, DPRD Kota Bekasi Sorot Sejumlah OPD

Ragnar dan Elkan Absen Bela Timnas Indonesia Lawan Tiongkok

Ibrahim Sjarief Assegaf, Suami Najwa Shihab Meninggal

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.