BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Bagi Muhammad Alfinthor Muqoddas atau yang akrab disapa Alfin, menjadi diri sendiri, selalu berusaha jujur untuk apapun itu dan teruslah berusaha melakukan yang terbaik untuk siapapun selagi bisa adalah prinsip yang ia pegang.
Hal itu juga yang membuatnya selalu memanfaatkan waktu dengan baik dan percaya diri sehingga mampu meraih berbagai prestasi diantaranya di bidang olah raga, menjadi Juara 3 sepak bola tingkat Kabupaten Cirebon, sementara itu di bidang fotografi, ia menjadi Finalis Sanggar Kentjana Canon Photo Marathon (SKCPM) Sewilayah 3 Cirebon, Juara Harapan 2 Pasopati One Shoot Photography, Juara 3 Event Fotografi Anniversary T.A.C.I. serta sebanyak enam kali terlibat dalam keikutsertaan pameran foto yang diadakan di Cirebon.
Untuk Prestasi di bidang akademik ia pun masuk ke dalam 10 siswa peraih nilai tertinggi Ujian Nasional SMA dan menjadi duta kampus Fakultas Hukum Unpas.
“Saya memang hobi di bidang musik, fotografi, videografi, otomotif, dan terjun di dunia entrepreneur. Semua berawal dari hobi hingga akhirnya jadi sumber penghasilan,” tandas pemuda yang lahir di Cirebon, 6 Maret 1999.
Penfavorit warna Hitam dan biru serta penyuka Ayam goreng dan olahan seafood ini pun berharap ke depan bahwa bahwa apa selama ini ia lakukan akan membuahkan hasil yang cerah. Berguna dan bermanfaat nantinya untuk diri sendiri, orang tua, untuk orang orang di sekitar dan mudah-mudahan untuk banyak sekali orang.
“Untuk cita-cita saya tercakup dalam satu kata dan itu akan sangat menyangkut berbagai macam aspek dalam kehidupan yaitu menjadi orang yang bisa berguna bagi siapapun itu terutama orang tua. Berguna dalam artian bagi orang tua, sanak saudara, teman teman bahkan orang orang lain. Artinya untuk bisa berguna itu saya harus menjadi seseorang yang kaya akan pengetahuan, kaya akan finansial dan kaya akan sifat kebaikan,” terang mahasiswa semester VI Jurusan Ilmu Hukum kekhususan Hukum Ekonomi Internasionsal, Universitas Pasundan.
Pemuda dengan tinggi 170 cm ini pun kini tengah sibuk berkuliah, memanage usaha yang ada saat ini dan berorganiasi dengan menjadi pengurus di komunitas.
“Adapun untuk tokoh yang saya kagumi, saya terkesan terhadap beberapa tokoh di bidang entrepreneur, musik, otomotif, fotografi dan videografi tidak sampai mengidolakan jadi bisa di katakan tidak punya sosok yang benar benar di idolakan,” ucapnya.
Sementara itu, untuk sosok yang menginspirasinya, sulung dari dua bersaudara ini bercerita bahwa kedua orang tuanya, adalah orang yang selalu memberikan hal hal positif kepada anggota keluarganya yang paling membuat menginspirasi adalah ketulusan, selalu memberikan dan melakukan apapun yang terbaik dengan tulus.
“Mengenai makna hidup, hidup itu bercara soal waktu hanya satu kali terjadi maka jalanilah hidup dengan sangat amat bermakna dalam artian dalam menjalani hidup lakukanlah hal yang amat sangat berarti yang memiliki kesan dan pengalaman tersendiri yang menjadikan itu sebagai pedoman untuk bagaimana selanjutnya melakukan hal hal yang terus baik dari hari ke hari. Makin lama makin baik maka hidup akan bermakna. Ketika kita melakukan hal yang buruk dalam kehidupan itu wajar karena tidak ada manusia yang selalu benar, manusia yang sempurna, tapi ingatlah hidup bukan hanya sekedar menjalani hal hal yang itu itu saja. Banyak yang harus dieksplorasi dalam kehidupan ini karena memang kehidupan itu fana. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi ke depan, oleh itu perlu berbuat kebaikan dalam hidup,” paparnya.
Alfin juga bercerita bahwa ia selalu bersemangat dalam menjalani hidup ini karena ia dilahirkan sebagai laki laki dan anak pertama, sehingga ia memiliki beban hidup dan tanggung jawab yang sangat berat karena di masa yang akan datang ada sosok kedua orang tua, adik, sanak saudara yang harus ia bahagiakan dan juga ada kelak ada sosok istri dan anak-anak yang harus ia hidupi.
“Terakhir saya juga ingin menyampaikan bahwa berusahalah melakukan hal hal yang positif dan bermanfaat, hal hal yang produktif di umur yang memang waktunya sudah produktif yang dapat membawa diri kita menjadi lebih baik dari sebelumnya, asah terus bakat yang sekiranya berpotensi bagi diri kita sendiri. Sebisa mungkin menyusun rencana ke depan karena itu akan membuat menjadi kita lebih terarah, miliki prinsip dalam hidup agar tujuan hidup kita menjadi lebih jelas dan berarti. Carilah pengalaman sebanyak mungkin karena pengalaman sangat berharga dari situ kita akan punya banyak pengetahuan lebih yang pastinya bermanfaat di suatu saat nanti,” pungkasnya. (Tan)