CIMAHI, WWW.PASJABAR.COM — UKM FORSIM (Forum Silaturahmi Mahasiswa Muslim) STKIP Pasundan Cimahi menggelar acara Tilawah Alqur’an, yang dilaksanakan pada bulan November sampai Desember 2020 secara daring.
Ketua UKM FORSIM, Leli Rosmilawati mengungkapkan bahwa kegiatan Tilawah Alqur’an ini pelaksanaannya masih di rumah masing-masing karena kegiatan perkuliahan saat ini pun masih belum berjalan normal karena berada dalam masa pandemi.
“Saat kondisi sudah aman maka kedepannya akan tetap diselenggarakan secara normal di kampus,” terang Leli kepada Pajasbar, beberapa waktu lalu.
Adapun peserta kegiatan Tilawah Alqur’an saat ini ada sebanyak 50 mahasiswa yang didominasi oleh anggota UKM FORSIM dan mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah.
“Tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini yaitu untuk membiasakan diri membaca ayat suci alquran setiap hari minimal One Day One Ayat. Karena membaca alquran itu sangat penting dan merupakan kebutuhan kalau menurut saya. Hal ini dikarenakan Alqur’an adalah pedoman hidup manusia untuk hidup di dunia,” paparnya.
Leli menambahkan bahwa seringkali orang-orang malas dalam membaca Alqur’an padahal dengan membaca Alqur’an dapat mendatangkan kebaikan dan juga akan mendapat pahala besar. Selain itu juga Alqur’an akan memberikan syafaat di hari kiamat, dan manusia butuh syafaat tersebut.
“Adapun untuk antusiasme peserta dalam mengikuti kegiatan, alhamdulillah cukup tinggi mengingat banyaknya peserta yang terlibat,” terangnya.
Kegiatan ini sambung Leli penting untuk dilaksanakan karena melihat situasi di masa pandemi seperti ini, di mana banyak mahasiswa yang bermalas-malasan untuk beraktifitas, sehingga kegiatan ini bisa bisa menjadi pengisi waktu dan nilai tambah sebagai ibadah
“Dengan diadakannya kegiatan ini, kami dari UKM FORSIM berharap para mahasiswa menjadi lebih rajin dan terbiasa dalam membaca Alqur’an, bacaan Alqur’an semakin lancar dengan makharijul huruf dan tajwid yang semakin membaik,” tandasnya.
Ke depan, lanjut Leli, UKM FORSIM pun akan bekerja sama dengan kemahasiswaan dengan tujuan untuk menindaklanjuti peserta agar lebih banyak dengan mewajibkan para penerima beasiswa untuk mengikuti kegiatan ini. (Tan)