PASKESEHATAN

Begini Pertolongan Pertama Saat Perut Terasa Sakit

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Seorang gastroenterolog dari Universitas Chicago, Amerika Serikat, Vijaya Rao mengupas tentang beberapa penyebab dari sakit perut.

Sakit perut bisa disebabkan oleh apa saja, mulai dari terlalu banyak makan pedas hingga yang lebih fatal, seperti kanker usus besar.

Jika sakitnya tidak tertahankan, maka ada baiknya Anda mencari pertolongan medis agar dapat diketahui penyebab dan ditangani sesuai penyebabnya.

Selain disebabkan oleh penyakit serius, sakit perut bisa merupakan tanda gangguan kesehatan yang tidak serius, yang penanganannya dapat dilakukan sendiri. Namun, cara mengatasi sakit perut ini tergantung dari gejala dan penyebab rasa sakit yang Anda rasakan.

Dilansir dari laman Prevention, Vijaya Rao mengupas tentang sakit perut berdasarkan penyebabnya sekaligus cara mengatasinya.

1. Sakit perut akibat stres
Sakit perut yang satu ini biasanya terjadi ketika Anda berada di bawah tekanan atau stres, misalnya pada saat kencan pertama, wawancara kerja, atau menghadapi presentasi penting di kantor.

Vijaya Rao, menyatakan bahwa hal ini adalah wajar.

“Ketika Anda sedang stres, saraf di saluran pencernaan menjadi hipersensitif, dan kondisi ini menyebabkan perasaan kram hingga mual. Cara terbaik mengatasi sakit perut karena stres adalah bersantai, jalan kaki, berbicara dengan teman, atau menarik napas dalam-dalam dan mengembuskannya secara perlahan layaknya meditasi.

2. Sakit perut akibat kram
Jika Anda mengalami ini, Rao menganjurkan Anda untuk minum teh yang mengandung mint yang dapat melemaskan usus dan membantu menghentikan kram. Untuk membuat secangkir teh daun mint, cara sangat mudah, yaitu dengan menggunakan kantong teh atau menambahkan daun mint segar ke air panas.

Selain itu, cara lainnya adalah menggunakan bantal pemanas atau handuk bilasan air hangat yang ditempelkan di perut.

Lakukan ini selama kurang lebih 20 menit untuk meningkatkan aliran darah ke perut. Ini dapat membantu mengendurkan otot-otot penyebab kram.

Cara lainnya adalah menggunakan bantal pemanas atau handuk bilasan air hangat yang ditempelkan pada perut.

Lakukan ini selama sekitar 20 menit untuk meningkatkan aliran darah ke perut, agar dapat membantu mengendurkan otot-otot penyebab kram.

Baik minum teh daun mint atau menghangat perut juga dapat membantu meredakan konstipasi.

3. Sakit perut akibat diare
Diare biasanya disebabkan oleh patogen yang perlu keluar dari tubuh Anda.

Rao mengatakan bahwa minum banyak cairan dapat membantu mengatasi hal ini.

Selain minum banyak air, Anda juga dapat memperoleh kebaikan dari cairan gula dan garam (kerap disebut oralit) untuk membantu tubuh dalam menggantikan glukosa dan mineral yang hilang.

Caranya sangat mudah, tinggal campurkan 1 sendok teh gula dan sedikit garam ke dalam gelas berisi air.

4. Sakit perut akibat mual
Sakit perut karena mual? Cobalah jahe. Ya, tumbuhan yang satu ini telah teruji oleh penelitian dan diyakini dapat mengatasi mual.

Anda dapat mendapatkan asupan jahe dari makanan seperti permen jahe, kue jahe, atau kapsul jahe.

Rao menyarankan untuk mengunyah potongan jahe sebentar atau Anda dapat memasukkannya ke dalam air panas untuk dijadikan teh.

Selain mengatasi sakit perut berdasarkan penyebabnya seperti yang disebutkan di atas, Anda dapat memastikan penyebab sakit perut dengan berkonsultasi ke dokter.

Dikatakan oleh dr. Ellen Theodora dari KlikDokter, pemeriksaan lebih lanjut penting demi menemukan penyebab sakit perut, apalagi sakit perut yang tak kunjung mereda.

“Dibutuhkan lebih banyak informasi dari wawancara medis, pemeriksaan fisik, dan penunjang untuk menyakinkannya. Selain itu, untuk mencari penyebab pasti, disarankan untuk melakukan pemeriksaan laboratorium baik darah maupun analisis urine atau kotoran,” katanya seperti yang dikutip dari klikdokter.

Beberapa jenis sakit perut memang dapat diatasi dengan mudah. Namun, jika sakit perut tak kunjung sembuh, hilang timbul, atau bahkan semakin parah, segera periksakan diri ke dokter untuk mencegah adanya komplikasi, atau untuk mengetahui apakah penyebabnya. (*)

Tiwi Kasavela

Recent Posts

Dedi Mulyadi Tekankan Pentingnya Keadilan dalam Dialog Kebhinekaan di Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Bakal calon Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menghadiri acara Dialog Kebhinekaan di…

2 jam ago

RSUD dan Dinsos Bandung Gelar Khitanan Massal untuk 60 Anak

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung bersama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)…

2 jam ago

Keseimbangan Hubungan Antarmanusia

Oleh: Prof. Dr. H. Ali Anwar, M.Si (Ketua Bidang Agama Paguyuban Pasundan) BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Ajaran…

5 jam ago

WJIS 2024, Jawa Barat Alami Pertumbuhan Ekonomi 4,95 Persen

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- West Java Investment Summit 2024 yang sudah berjalan ke enam kalinya mencatatkan…

12 jam ago

Pelajaran untuk Persib Usai Dipermalukan Port FC

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung menelan pil pahit. Melawan Port FC dalam laga perdana Grup F AFC…

13 jam ago

Pengungsi Gempa Cibeureum Antre Panjang Demi Minuman Hangat

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Ratusan pengungsi gempa di Cibeureum, Kabupaten Bandung, rela mengantre panjang demi mendapatkan…

14 jam ago