BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dalam setahun terakhir, masyarakat di berbagai belahan dunia sudah familiar dengan penggunaan masker. Itu karena pandemi COVID-19 masih terjadi hingga kini.
Penggunaan masker menjadi salah satu senjata utama untuk menangkal penularan dan penyebaran COVID-19. Namun, tren penggunaan masker kerap berubah-ubah.
Awalnya, banyak yang memakai masker medis. Namun, karena sempat sulit mendapatkan masker medis, banyak yang beralih menggunakan masker kain, termasuk jenis scuba.
Setelah itu, publik kembali dihadapkan pada informasi bahwa masker kain tak begitu efektif. Sehingga, banyak yang beralih ke masker medis, apalagi saat ini masker media kembali mudah didapatkan.
Namun, belakangan ini justru publik dihadapkan pada informasi bahwa penggunaan masker ganda, yaitu masker medis dan masker kain, dinilai lebih efektif menangkal masuknya virusb ke tubuh.
Rekomendasi ini diumumkan Centre for Disease Control (CDC) di Amerika Serikat pada 13 Februari 2021. Penggunaan masker ganda disarankan dipakai di tengah kondisi pandemi saat ini.
“Sebuah penelitian baru yang dilakukan di laboratorium, bahwa kombinasi masker ganda ini memberikan perlindungan yang lebih baik bagi pemakainya, dan orang lain dibandingkan memakai masker kain saja atau masker medis saja,” Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito.
Namun, ada beberapa kombinasi masker yang tidak boleh digunakan secara bersamaan. Contohnya menggunakan dua masker medis secara bersamaan. Sebab, masker medis tidak dirancang untuk digunakan dua lapis secara bersamaan karena tidak meningkatkan filtrasi atau kesesuaian masker.
Berikutnya, jangan menggabungkan masker KN95 dengan masker lainnya. Karena masker KN95 sebaiknya digunakan sendiri dan tidak diperuntukkan melapisi masker apapun, baik sebagai lapis pertama maupun seterusnya.
Selanjutnya, hindari menggunakan masker yang memiliki katup udara, karena berpotensi sebagai celah masuknya virus.
Wiku pun kembali menegaskan soal pentingnya konsisten menggunakan masker dengan benar. Sebab, di tengah pandemi, penggunaan masker tak bisa ditawar lagi.
“Mengenakan masker adalah salah satu cara terpenting mengurangi risiko tertular dan menyebarkan COVID-19. Karena memakai masker yang benar lebih baik daripada tidak memakai masker sama sekali,” lanjut Wiku.
Masyarakat juga diminta konsisten memakai masker saat bersama siapapun yang tidak tinggal bersama, termasuk dalam rumah.
Dengan kepatuhan memakai masker yang benar dan semakin meningkat, harapannya dapat menurunkan penularan sehingga kasus positif dapat segera turun hingga tidak ada sama sekali. (ors)