CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 21 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASBANDUNG

Bupati Bandung Resmikan Pembangunan Jembatan Cikeruh

Fal Ulul Ilmi
31 Maret 2024
Bupati Bandung Resmikan Pembangunan Jembatan Cikeruh

Bupati Bandung Dadang Supriatna meresmikan pembangunan jembatan Cikeruh di Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung pada Sabtu (30/3/2024). (Foto: fal/pasjabar)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Bupati Bandung Dadang Supriatna meresmikan pembangunan jembatan Cikeruh di Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung pada Sabtu (30/3/2024).

Pembangunan jembatan di atas Sungai Cikeruh itu sepanjang 30 meter, lebar 7 meter dan tinggi sekitar 2,5 meter ini menghabiskan anggaran sekitar Rp12 miliar dari APBD Kabupaten Bandung.

Seusai diresmikan, lalu lintas kendaraan roda dua maupun roda empat atau lebih dengan leluasa dan terlihat lancar melintasi jembatan Cikeruh tersebut.

Jembatan Cikeruh itu sebagai akses penghubung antara kawasan Solokanjeruk, Ciparay dan Majalaya dengan kawasan Desa Tegalluar Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung yang hendak menuju ke Kota Bandung atau sebaliknya. Selain itu jalur alternatif dari kawasan Bojongsoang dan Kota Bandung menuju kawasan Limbangan Kabupaten Garut dan sekitarnya.

Bupati Dadang Supriatna mengatakan pembangunan jembatan sungai Cikeruh merupakan impian masyarakat Desa Tegalluar.

“Saya sebagai warga setempat merasakan langsung kondisi banjir dan sampah menumpuk yang disebabkan luapan Sungai Cikeruh disaat memasuki musim hujan,” kata Bupati Bedas dalam sambutannya.

Tingkatkan Kemajuan dan Pemerataan Ekonomi

Dadang mengatakan pembangunan infrastruktur jembatan Cikeruh tersebut sangat memungkinkan untuk meningkatkan kemajuan dan pemerataan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Karena pembangunan jembatan itu menghubungkan satu wilayah dengan wilayah lainnya.

“Pembangunan jembatan ini merupakan komitmen pemerintah dalam membangun infrastruktur. Apalagi pembangunan jembatan Cikeruh ini sudah lama didambakan masyarakat,” kata Bupati Bedas, yang juga warga setempat.

Baca juga:   Bupati Bandung Launching Percepatan Penyelesaian Sertifikat Aset Milik Pemkab

Bupati menyebutkan pembangunan jembatan itu secara teknis sudah dilakukan pengujian dan berharap bisa memperlancar akses kendaraan. Karena sebelum ada perbaikan atau pembangunan kembali jembatan Sungai Cikeruh ini, tidak bisa digunakan laju dua kendaraan dari.arah yang berlawanan.

“Jadi satu kendaraan harus menunggu, baru bisa melintasi jembatan. Apalagi musim Lebaran, jalan Sapan ini sebagai jalur alternatif menuju Limbangan Garut,” katanya.

Dadang berharap dengan adanya peresmian pembangunan jembatan Sungai Cikeruh ini, aliran air Sungai Cikeruh lancar dan tidak terjadi endapan sampah. “Lalulintas kendaraan lancar,” harapnya.

Awal Mula Perencanaan Pembangunan Jembatan Cikeruh

Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna menceritakan riwayat awal mula perencanaan hingga terealisasinya pembangunan jembatan Sungai Cikeruh.

“Pada tahun 2016, saya mendorong jembatan Sungai Cikeruh harus ada rehabilitasi. Begitu anggaran masuk per Januari 2017, jalan Sapan itu bergeser jadi jalan provinsi. Begitu beralih ke jalan provinsi, akhirnya anggaran tidak diserap karena masuk jalan provinsi,” tutur Kang DS.

Kemudian pada tahun 2019, kala itu Kang DS mencalonkan anggota dewan provinsi dan kembali didorong untuk dianggarkan kembali pada 2020. Karena kondisi pandeni Covid-19, akhirnya anggaran untuk pembangunan jembatan terkena refocusing.

Baca juga:   Program Jumat Keliling, Bupati Bandung Datangi Masjid Jami Ponpes Fathul Huda Cikancung

“Mulai hari ini saya mengusulkan ke provinsi, jalan ini kewenangannya minta  dikembalikan lagi jadi jalan kabupaten. Jadi mulai hari ini tanggungjawab perbaikan jalan dari Sapan ke Solokanjeruk jadi kewenangan pemerintah Kabupaten Bandung. Perbaikan jalan dengan cara dicor karena oleh provinsi tak kunjung diperbaiki.  Begitu juga perbaikan jalan dari kawasan gudang ke jembatan tol untuk dilakukan perbaikan dengan cara dicor,” tuturnya.

Bupati pun akan menganggarkan untuk perbaikan Jalan Sapan-Solokanjeruk itu, dengan diawali peninggian pembangunan jalan tersebut setinggi 20 cm dan pengecoran.

“Dengan harapan tidak lagi terjadi banjir di kawasan Sapan,” katanya.

Selain meninggikan pembangunan jembatan Sungai Cikeruh, kata Kang DS, solusi banjir adalah membangun danau buatan di kawasan Kecamatan Bojongsoang. Normalisasi sungai juga bagian dari penanggulangan dan solusi penanganan banjir di kawasan Tegalluar Kecamatan Bojongsoang.

Wacanakan Pembangunan Danau Buatan

Orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini mewacanakan pembangunan embung-embung atau danau buatan melalui upaya pentahelix. Pembangunan embung-embung itu diwacanakan setelah Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah.

“Tanah sudah ada hibah dari para pengusaha untuk pembangunan danau buatan itu. Namun kita akan hitung dulu berapa anggarannya. Tinggal perizinannya diproses. Pembangunan embung-embung di wilayah Tegalluar akan dilaksanakan secara bertahap. Karena menunggu APBD lama, sehingga pembangunan embung-embung itu melalui pentahelix dengan menggunakan anggaran CSR (Corporate Social Responsibility). Karena pembangunan embung-embung sangat dibutuhkan masyarakat, untuk penanggulangan banjir,” tutur Kang DS.

Baca juga:   Polres Kota Bandung Gelar Deklarasi Pemilu Damai 2024

Kang DS juga meminta bantuan kepada BBWSC (Balai Besar Wilayah Sungai Citarum) terkait dengan program teknisnya, supaya tidak terjadi kesalahan dalam pengerjaan pembangunan danau buatan atau embung-embung tersebut.

Mengingat danau itu dibuat multi fungsi, selain untuk sarana pengolahan air minum, tempat wisata, juga untuk tempat penampungan air.

“Dengan harapan disaat hujan tinggi tidak terjadi genangan. Karena pembangunan embung-embung itu sebagai solusi penanggulangan banjir,” tuturnya.

Ia menyebutkan minimal ada enam danau buatan di Kecamatan Bojongsoang. Untuk mempercepat pembangunan embung-embung, Kang DS sudah mengusulkan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI dan mendapatkan respon karena kaitan dengan pembangunan Kereta Cepat Indonesia China.

“Kawasan Tegalluar akan menjadi kawasan perkotaan yang tak bisa dihindari, sehingga harus ada peningkatan dan perbaikan infrastruktur,” katanya.

Wujud Kepeduliaan Bupati Bandung

Sementara itu, Kepala DPUTR Kabupaten Bandung Zeis Zultaqawa mengatakan pembangunan jembatan Sungai Cikeruh sebagai wujud kepedulian Bupati Bandung Dadang Supriatna dalam penanggulangan banjir di kawasan Sapan Desa Tegalluar.

“Karena Provinsi Jabar tidak kunjung mengeluarkan anggaran, sehingga Bupati berinisiatif untuk mengeluarkan anggaran sekitar Rp 12 miliar untuk pembangunan jembatan Cikeruh tersebut,” katanya. (fal)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Nurrani Rusmana
Tags: bupati bandungjembatan cikeruh


Related Posts

Longsor Nagreg
PASBANDUNG

Bupati Bandung Tinjau Longsor di Nagreg, Beberapa Bangunan Rusak

20 Mei 2025
Bupati Bandung
PASBANDUNG

Bupati Bandung Luncurkan Lima Varietas Lokal Unggulan Pertanian

16 Mei 2025
Persib Juara
PASBANDUNG

Persib Juara Lagi, Bupati Bandung: Ini Kebanggaan Warga Jabar

6 Mei 2025

Recommended

exit tol sementara gedebage

Pembangunan Exit Tol Sementara KM 149 Gedebage Dikebut, Target Selesai Akhir 2024

8 bulan yang lalu

Oded Klime Warga Miskin di Bandung Berkurang

6 tahun yang lalu
Warga Braga Bandung Bersihkan Air Banjir dan Lumpur dengan Alat Seadanya

Warga Braga Bandung Bersihkan Air Banjir dan Lumpur dengan Alat Seadanya

1 tahun yang lalu
21 Pasar Tradisional di Jabar Telah Direvitalisasi Pemprov Jabar

21 Pasar Tradisional di Jabar Telah Direvitalisasi Pemprov Jabar

3 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

sampah Bekasi
PASJABAR

DPRD Dorong Pemkot Bekasi Segera Benahi Sistem Pengelolaan Sampah

21 Mei 2025

BEKASI, WWW.PASJABAR.COM - Masalah sampah di Kota Bekasi pada 2025 menjadi perhatian serius. Kota ini tercatat menghasilkan...

allo bank festival

Treasure dan XODIAC Jadi Headliner Allo Bank Festival 2025 di Jakarta

21 Mei 2025
lilo and stitch

Lilo and Stitch Live-Action Tayang di Bioskop Mulai 23 Mei 2025

21 Mei 2025
harga sapi kurban

Pasokan Terbatas, Harga Sapi Kurban Naik Jelang Idul Adha 2025

21 Mei 2025
barak militer

Gubernur Jabar Pastikan Pendidikan Berbasis Barak Militer Dilanjutkan

21 Mei 2025

Highlights

Pasokan Terbatas, Harga Sapi Kurban Naik Jelang Idul Adha 2025

Gubernur Jabar Pastikan Pendidikan Berbasis Barak Militer Dilanjutkan

Juventus Incar Tiket UCL di Laga Terakhir

Jalan Terakhir Tottenham dan MU ke Liga Champions

Amex Stadium Jadi Neraka Bagi Big Six

Siswa Panca Waluya Ikuti Upacara Harkitnas

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.