BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Sebanyak tujuh dosen Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM) disuntik vaksin Covid-19 di Hotel El-Royal Jalan Merdeka, Kota Bandung, Selasa (9/3/2021) lalu.
Adapun tujuh orang dosen tetap Unikom yang melakukan vaksinasi adalah Dosen Perdana dari 195 orang dosen dan 158 Karyawan tetap yayasan science dan technology yang merupakan pilihan secara acak oleh LLDikti Kpertis Wilayah IV.
Mereka adalah Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya dan Kerjasama Assoc. Prof. Dr. Agus Riyanto, S.T., M.T. Wakil Rektor III Bidang Riset, Inovasi, dan Akreditasi Assoc. Prof. Dr. Ir. Herman S Soegoto, M.BA. Direkur Humas dan Protokoler Dr. Desayu Eka Surya, S.Sos., M.Si., CICS. Ketua Program Studi Ilmu Hukum Dr. Sahat Maruli T. Situmeang, SH.MH. Ketua Program Studi Sastra Jepang Fenny Febrianty, SS., M.Pd., Dosen Ilmu Hukum Dr.Musa Darwin Pane,S.H.,M.H dan Dosen Program Studi Teknik Informatika Sopian Alviana, S.Kom., M.Kom.
Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya dan Kerjasama Unikom,Dr. Herman S.Soegoto, MBA, mengatakan bahwa vaksin sangat diperlukan oleh masyarakat.
“Semoga semakin banyak masyarakat yang bisa mendapatkan vaksin sehingga menghalangi bahkan mengakhiri penyebaran Virus Corona, sehingga kita bisa kembali beraktifitas secara normal,” tutur Herman.
Sementara itu, Direktur Humas dan Protokoler Unikom, Dr. Desayu Eka Surya, S.Sos., M.Si., CICS mengatakan bahwa ia berharap para dosen dan karyawan Unikom lainnya segera mendapatkan undangan untuk melakukan vaksin Covid-19, agar bersama-sama bergandengan tangan dan memutuskan tali rantai Virus Covid-19 di Indonesia dan Jawa Barat secara Umum, serta di Lingkungan Unikom secara khusus.
“Kami Optimis dengan budaya disiplin yang sudah ditetapkan di Unikom, maka para dosen dan para karyawan Unikom hendaknya tetap menerapkan kedisiplinan tersebut pada saat diundang untuk melakukan vaksin nanti,” ucapnya dalam rilis yang diterima Pasjabar, Jumat (12/3/2021).
Adapun Rektor Unikom, Prof. Dr. H. Eddy Soeryanto Soegoto, ST., MT memberikan apresiasi atas dedikasi Tujuh orang dosen Unikom yang telah mempunyai sikap dan keberanian serta berhasil melakukan Vaksin tahap pertama.
“Semoga kesehatan tetap dijaga hingga dapat mengikuti Vaksin tahap ke-2 yang akan dilakukan 14 hari ke depan,” terangnya.
Rektor Unikom juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah, para ilmuan, para medis atas kerja keras yang tak kenal lelah berjuang untuk menciptakan penangkal virus berbahaya ini.
“Semoga segera membuahkan hasil.yang positif agar keberlangsungan hidup manusia berjalan seperti sebelum hadirnya Virus Covid-19,” tandasnya. (*/tiwi)