CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 5 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASBANDUNG

Kota Bandung Terus Sinergi dan Integrasi KPSM

Tiwi Kasavela
25 Agustus 2021
Kota Bandung Terus Sinergi dan Integrasi KPSM

Ilustrasi (Pemkot Bandung)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Wali Kota Bandung, Oded M. Danial meresmikan Kawasan Pengelolaan Sampah Mandiri (KPSM) di RW 08 Kelurahan Sarijadi, Selasa (24/8/2021).

Pencangan tersebut merupakan salah satu bagian dari program lingkungan seperti Kurangi Pisahkan dan Manfaatkan (Kang Pisman) maupun Buruan Sae.

Oded mengungkapkan bahwa pihaknya terus mendorong setiap Rukun Warga (RW) di Kota Bandung memiliki KPSM.

Apalagi jika mampu mengelola hingga 70 persen sehingga jumlah sampah yang dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) akan semakin sedikit.

Oleh karenanya, Oded meminta wilayah lain di Kota Bandung untuk mencontoh KPSM di RW 08 Kelurahan Sarijadi Kecamatan Sukasari.

“(Di sini) Sudah 70 persen sampah dikelola mandiri. Saya intruksikan untuk diduplikasi kepada wilayah mulai dari kelurahan sampai RW,” tutur Oded di sela-sela peninjauan.

Pada kesempatan itu, Oded juga meresmikan pencanangan KPSM di kawasan tersebut. Pencangan tersebut merupakan salah satu bagian dari program lingkungan seperti Kurangi Pisahkan dan Manfaatkan (Kang Pisman) maupun Buruan Sae.

Baca juga:   Progres Flyover Nurtanio Capai 25%, Rampung Akhir Mei 2025

Terkait pendanaan, Oded mengatakan, komunitas bisa mengelola sampah dengan anggaran yang tak besar. Karena dengan kemandirian setiap rumah tangga, rumah di kawasan tersebut mampu mengelola sampah masing-masing.

“Sangat murah, dengan swadaya ini cukup. Karena kalau mau pakai teknelogi tinggi itu triliuan. Kota Bandung harus siapkan dana. Dengan swadaya ini cukup,” bebernya dalam rilis yang diterima PASJABAR.

Atas perkembangan setiap warga yang mandiri seperti ini, Oded pun merencanakan Peraturan Wali Kota (Perwal) terkait Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) untuk menjelaskan mengenai penanganan sampah.

“Perwalnya nanti kita masukan soal penanganan sampah, akan diterapkan tiap RW,” tuturnya.

Baca juga:   Mahasiswa FPMIPA UPI Raih Juara 1  Kompetisi 4C National Competition

Oded yakin Kota Bandung akan mencapai ‘zero waste’ jika masyarakatnya mandiri mengelola sampah seperti ini.

“Saya semakin yakin Kota Bandung ini dengan diterapkan KPSM akan terintegrasi dengan program lainnya. Seperti Buruan Sae maupun Kang Pisman,” kata Oded.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Asep Saeful Gufron menyampaikan, data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung menyebutkan, timbunan sampah mencapai 1.628 ton per hari. Dari jumlah itu sebanyak 70 persen sampah rumah tangga.

“Solusi sampah rumah tangga yang akan kita masifkan dengan inovasi Salam Daya (Sampah Terkelola Masyarakat Berdaya) sebagai strategi penguatan PIPPK pada solusi pengelolaan sampah mandiri,” tuturnya.

“Bersama ini dengan aparat kewilayahan khusunya warga RW 08 tengah memanfaatkan langsung dengan PIPPK. Kami yakin inovasi ini menunjang optimalisasi pemanfaatan sebagian anggaran stimulan untuk pengelolaan sampah mandiri,” jelasnya.

Baca juga:   Jumat Curhat, Warga Nagreg Minta Miras dan Parkir Liar Ditertibkan

“Ini bersinergi dan terintegrasi dengan gerakan Kang Pisman dan Buruan Sae,” kata Asep.

Sedangkan Ketua RW 08, Asep Mulyana mengatakan, KPSM merupakan kelompok atau komunitas dan setiap rumah tangga mampu mengelola sampah di rumah masing-masing.

“Komunitas itu seperti rumah tangga, itu pasti menghasilkan sampah. Kita berupaya untuk menerapkan kebersihan,” tuturnya.

Lewat KPSM mampu menghasilkan berbagai macam manfaat. Untuk anorganik dari bank sampah bisa untuk disedekahkan. Sedangkan residu bisa menjadi kerajinan tangan.

“Organiknya, bisa magotisasi, kompos, peternakan dan pertanian organik,” kata Asep.

Menurutnya, warga RW 08 sudah mulai sadar akan pentingkan kebersihan. Maka dengan mengelola sampah ditiap rumah tangga menjadi hal yang biasa.

“Alhamdulillah warga sudah mampu memilih dan memilah sampah,” katanya. (*/tiwi)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: dinas pendidikan kota bandung


Related Posts

Siswa SMP Pasundan 1 Bandung
HEADLINE

Pasca Atap Roboh, Kegiatan Belajar di SMP Pasundan 1 Bandung Berjalan Normal

4 November 2025
SMP Pasundan 1 Bandung Doa Bersama
HEADLINE

SMP Pasundan 1 Bandung Gelar Doa Bersama Pasca Insiden Atap Kelas Roboh

4 November 2025
Kadisdik Kota Bandung Diganti
HEADLINE

Kadisdik Kota Bandung Diganti di Tengah SPMB 2025

16 Juni 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Angin Puting Beliung Cisurupan
HEADLINE

Puluhan Rumah di Cisurupan Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

5 November 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Puluhan rumah di kawasan Cisurupan, Kota Bandung, Jawa Barat, rusak setelah diterjang angin puting...

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” karya LS Dwi Murni tampil di Bandung, angkat isu pernikahan anak dan penyalahgunaan kuasa lewat pesan moral dan budaya. (Eci/pasjabar)

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” Angkat Isu Sosial di Rumentang Siang Bandung

4 November 2025
Kiper AC Milan, Mike Maignan, merayakan golnya di akhir pertandingan Serie A Italia antara AC Milan dan AS Roma di Stadion San Siro, Milan, pada 2 November 2025. (Isabella BONOTTO / AFP)

Mike Maignan Bersinar, Tapi AC Milan Terancam Kehilangan Sang Kiper!

4 November 2025
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, harus mengakui keunggulan Mia Blichfeldt dari Denmark pada final Hylo Open 2025 di Saarbruecken, Jerman, 2 November 2025. (TANGKAPAN LAYAR BWF TV)

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

4 November 2025
Angin puting beliung terjang Ujung Berung, Bandung. Puluhan rumah rusak, pohon tumbang, dan warga panik. Petugas BPBD lakukan evakuasi dan pembersihan. (Uby/pasjabar)

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

4 November 2025

Highlights

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

Luis Enrique Siap Tantang Dominasi Bayern di Parc des Princes

Arne Slot Waspadai Aksi Gila Vinicius Junior di Anfield!

Biaya Haji 2026 Turun Dua Juta Rupiah

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.