BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kapten tim Persib Bandung Supardi Nasir menegaskan timnya siap mengalahkan Persija Jakarta dengan kekuatan sendiri. ‘Maung Bandung’ tak butuh bantuan wasit untuk memenangkan laga.
“Saya cuma berharap pengadil yang bertugas bisa berbuat seadil-adilnya. Kita enggak butuh bantuan juga dari mereka,” kata Supardi, Jumat (19/11/2021).
Persib sendiri memang memiliki memori buruk soal wasit saat menghadapi Persija. Pada musim 2017, bermain di Stadion Manahan, Solo, Persib bertubi-tubi mendapat perlakuan tak adil oleh wasit.
Saat itu, Shaun Evans yang jadi wasit menganulir gol Ezechiel Ndouassel. Padahal, tak ada pelanggaran atau insiden lain yang membuat gol harus dianulir. Wasit juga memberikan penalti untuk Persija dan Vladimir Vujovic dikartu merah.
Bahkan, pada menit 83, Persib akhirnya memutuskan tak mau melanjutkan pertandingan. Saat itu, Persija unggul 1-0. Tapi Persib akhirnya dinyatakan kalah WO 3-0.
Kini, Persib akan kembali menghadapi Persija di stadion yang sama pada Sabtu (20/11/2021). Persib pun sudah siap merengkuh kemenangan.
Itu tak lepas dari keinginan seluruh pemain Persib. Mereka ingin merasakan kemenangan atas Persija. “Kita tahu ini pertandingan besar dan pemain sudah siap untuk bertanding besok. Insyaallah mendapatkan hasil yang baik, insyaallah,” tuturnya.
Persib juga sangat ingin menang atas Persija karena dalam pertemuan terakhir Persib jadi pesakitan. Dua kali Persib berhadapan dengan Persija di final Piala Menpora 2021, dua-duanya Persib kalah. Agregat berakhir 4-1 dan Persija jadi kampiun Piala Menpora.
Kekalahan itu memberi pelajaran tersendiri bagi Persib. Sehingga, ada misi balas dendam saat Persib kembali berhadapan dengan Persija. “Kita berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. Kita harus lebih baik dari sebelumnya. Itu tekad semua pemain,” tandas Supardi. (ors)