CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 5 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Ade Supriadi Tagih Inovasi Disbudpar Kota Bandung untuk Bangkitkan Industri Wisata

Yatni Setianingsih
16 Januari 2022
Ade Supriadi Tagih Inovasi Disbudpar Kota Bandung untuk Bangkitkan Industri Wisata

Wakil Ketua I DPRD Kota Bandung, Ade Supriadi (foto : PASJABAR)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM —  Usai diguncang pandemi COVID-19, kini perekonomian di Kota Bandung mulai merangkak naik. Untuk itu Wakil Ketua I DPRD Kota Bandung, Ade Supriadi meminta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung ikut ambil bagian dalam upaya pemulihan ini.

“Memasuki tahun pemulihan ekonomi dari pandemi, menagih inovasi kepada Disbudpar,” ujar Ade, kepada wartawan Minggu (16/1/2022).

Ade menilai, terlalu banyak warga, komunitas, dan pengusaha yang bergantung pada usaha wisata, tetapi masih menunggu kebijakan dan terobosan dari Disbudpar.

“Sudah terlalu lama para pegiat usaha jasa wisata ini tiarap karena pandemi. Butuh inovasi supaya ekonomi mereka bangkit,” tambahnya.

Menurut Ade, jangan sampai seniman, musisi, dan budayawan beralih profesi dan meninggalkan keahliannya, dan Bandung bakal lenyap dari peta kota kreatif dan kiblat seni nasional.

Ade menjelaskan, agak sulit mencari destinasi wisata di Kota Bandung yang memang didesain oleh pemerintah. Di sektor pariwisata, Bandung banyak dikenal sebagai kota jasa.

Baca juga:   Jemaah Haji Asal Subang yang Sakit Dijenguk Ridwan Kamil

“Gelombang kendaraan wisatawan yang merangsek keluar dari Pintu Tol Pasteur mungkin menginap di hotel-hotel Bandung. Tetapi mereka memilih berwisata ke Kabupaten Bandung ataupun Kabupaten Bandung Barat,” sesalnya.

Ade menyatakan, jika suatu saat wilayah tetangga ramai investor dan hotel, maka Kota Bandung hanya akan menjadi “jalur perlintasan” kendaraan wisatawan yang keluar Tol Pasteur. Kalau itu terjadi, maka hotel, restoran, pengrajin, atau usaha yang terkait wisata Bandung akan semakin teriak.

“Disbudpar harus segera munculkan inovasi. Bandung masih beruntung terbantu start up yang menawarkan jasa promo hotel, yang memeengaruhi wisatawan menginap di Bandung. Beruntung pula atas kerja keras pemilik kuliner dan resto, yang menjaga citarasa demi menggoda wisatawan, tanpa bantuan pemerintah,” katanya.

Baca juga:   Masjid Raya Sumatera Barat, Ikatan Batin Warga Jabar, Sumbar

Ia menambahkan, nyaris tidak ada ruang yang dihidupkan pemerintah agar bisa menjadi daya tarik pariwisata.

“Sekalinya hadir lewat event-event tahunan, usaha yang dilibatkan tidak merata. UMKM gigit jari menonton venue yang dibatasi bagi tenant dan vendor bermodal,” tuturnya.

Kota Bandung juga minim acara budaya musik dan budaya. Terlalu berat dengan label Kota Kreatif. Seniman, musisi, dan budayawan menanggung sendiri biaya acara. Belum lagi izin acara yang memberatkan.

“Tahun pemulihan di 2022 ini harus menjadi pembuktian Disbudpar untuk membuka kembali kebangkitan ekonomi warga Kota Bandung. Permudah perizinan supaya seniman, musisi, budayawan, pengusaha UMKM, atau pegiat kreatif bisa merangkak mendapat hak, karena mereka juga pembayar pajak,” kata Ade.

Kenyamanan Wisata

Wisata Kota Bandung seolah tak berkonsep, tak ada desain yang mampu memberi kenyamanan bagi para pelancong.

“Karenanya, Disbudpar harus menjadi leading sector yang bisa menjadi penyambung koordinasi SKPD pendukung kenyamanan dan keamanan wisatawan,” tambahnya.

Baca juga:   Sebanyak 3,5 Juta Siswa SMA Akan Ikuti TKA, Kemendikdasmen Pastikan Lebih Inklusif dan Adaptif

Sebelumnya, Ade telah membahas kondisi kepariwisataan di Alun-Alun Bandung, yang sama sekali belum disentuh oleh  Disbudpar.

“Belum lagi soal macet akibat parkir liar yang meluber seperti air, memenuhi setiap sudut, bahu jalan hingga trotoar,” tuturnya.

Karenanya, Ade menilai, Disbudpar sudah selayaknya membina para pihak yang bisa mengembangkan potensi bukan terjadi pembiaran. Braga sudah menjadi contoh konsep tersebut, dan turis pun dibuat nyaman.

Mendukung usaha kuliner sekitarnya, buat papan pemandu zona kuliner bagi wisatawan. Cantumkan makanan khas yang jadi unggulan setiap pedagang. Buat menu dengan harga tertera disimpan di tempat jualan, supaya tidak ada transaksi getok harga.

“Jangan lupa, ada keluhan para pedagang basemen Alun-alun yang terbenam bersama dagangannya, di bawah rumput sintetis,” pungkasnya. (put)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: Ade Supriadikota bandungpariwisata bandung


Related Posts

SMP Pasundan 1 Bandung
HEADLINE

SMP Pasundan 1 Bandung: Sekolah Legendaris di Balonggede, Warisan Pendidikan Paguyuban Pasundan

3 November 2025
SMP Pasundan 1 Bandung
HEADLINE

Atap Kelas SMP Pasundan 1 Bandung Ambruk, Enam Siswa Dilarikan ke RS

3 November 2025
Hujan deras disertai angin kencang membuat pohon mahoni setinggi 30 meter tumbang di Jalan Surapati Bandung. Tidak ada korban jiwa, namun arus lalu lintas sempat macet hingga tiga kilometer. (Uby/pasjabar)
HEADLINE

Pohon Mahoni 30 Meter Tumbang di Jalan Surapati Bandung, Arus Lalu Lintas Macet 3 Km!

27 Oktober 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Angin Puting Beliung Cisurupan
HEADLINE

Puluhan Rumah di Cisurupan Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

5 November 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Puluhan rumah di kawasan Cisurupan, Kota Bandung, Jawa Barat, rusak setelah diterjang angin puting...

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” karya LS Dwi Murni tampil di Bandung, angkat isu pernikahan anak dan penyalahgunaan kuasa lewat pesan moral dan budaya. (Eci/pasjabar)

Sandiwara Sunda “Pernikahan Dini” Angkat Isu Sosial di Rumentang Siang Bandung

4 November 2025
Kiper AC Milan, Mike Maignan, merayakan golnya di akhir pertandingan Serie A Italia antara AC Milan dan AS Roma di Stadion San Siro, Milan, pada 2 November 2025. (Isabella BONOTTO / AFP)

Mike Maignan Bersinar, Tapi AC Milan Terancam Kehilangan Sang Kiper!

4 November 2025
Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani, harus mengakui keunggulan Mia Blichfeldt dari Denmark pada final Hylo Open 2025 di Saarbruecken, Jerman, 2 November 2025. (TANGKAPAN LAYAR BWF TV)

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

4 November 2025
Angin puting beliung terjang Ujung Berung, Bandung. Puluhan rumah rusak, pohon tumbang, dan warga panik. Petugas BPBD lakukan evakuasi dan pembersihan. (Uby/pasjabar)

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

4 November 2025

Highlights

Mia Blichfeldt Taklukkan Putri KW, Juara Hylo Open 2025!

Angin Puting Beliung Hantam Bandung, Puluhan Rumah Rusak!

Persib Optimistis Hadapi Selangor di AFC Champions League, Thom Haye: Tim Semakin Solid!

Luis Enrique Siap Tantang Dominasi Bayern di Parc des Princes

Arne Slot Waspadai Aksi Gila Vinicius Junior di Anfield!

Biaya Haji 2026 Turun Dua Juta Rupiah

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.