JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumardi memprediksi, sekitar 8 juta pemudik akan naik kereta api. Untuk itu, ia meminta Ditjen Perkeretaapian dan PT KAI bersinergi melakukan persiapan dengan baik.
“Seperti rampcheck, inspeksi jalur, membuat posko-posko, menambah perjalanan dan meningkatkan SDM. Hal itu merupakamn upaya yang baik dan insyaAllah kita bisa mengawal itu,” seperti dikutip PASJABAR dari laman dephub, Jumat (8/4/2022).
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan setelah dua tahun, Presiden telah memutuskan masyarakat boleh melaksanakan mudik lebaran tahun ini. Karenanya ia meminta kegiatan ini dipersiapkan dengan sebaik-baiknya.
Muhadjir mengusulkan pada tahun ini bisa diselenggarakan mudik gratis dengan kereta api. Ini untuk mengurangi kepadatan mudik menggunakan kereta api.
“Saya menyarankan supaya disediakan gerbong khusus mengangkut kendaraan. Sehingga mereka yang akan mudik dengan sepeda motor bisa diangkut dengan kereta api. Nanti motornya bisa digunakan kembali setelah sampai di tempat tujuan. Sehingga nanti mengurangi kepadatan di jalan raya terutama yang berkendara sepeda motor, karena banyak kecelakaan pada masa mudik melibatkan sepeda motor,” katanya Muhadjir.
Terkait usulan mudik gratis, Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan akan menyelenggarakan program mudik gratis tidak hanya dengan kereta api, tapi juga dengan bus (untuk penumpang) dan truk (untuk mengangkut sepeda motor).
“Untuk kendaraan sepeda motor yang diangkut kereta diberikan gratis, hanya orangnya saja yang bayar tiket kereta. Kalau bus ada kita sediakan untuk penumpagnnya gratis, dan kendaraan truk untuk motornya gratis juga,” pungkasnya. (*/ytn)