Categories: Uncategorized

Sekolah Swasta di Kota Bandung Dapat Dana BOS

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMDinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung mengatakan tidak boleh ada warga Kota Bandung yang tidak bersekolah. Oleh karena itu, dia mengingatkan calon siswa ada sekolah swasta yang juga mendapatkan dana Bantuan Operasional Siswa (BOS).

“Ada sekitar 185 sekolah baik SD atau SMP yang menerima BOS. Sehingga mereka bisa menerima siswa tidak mampu dan siswa tersebut mendapatkan BOS dari pemerintah,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan (Sekdisdik) Kota Bandung, Tantan Surya Santana, kepada wartawan, Rabu (6/7/2022).

Tantan memaparkan Pemerinta Kota (Pemkot) Bandung memberikan bantuan kepada siswa Rawan Melanjutkan Pendidikan (RMP) yang disalurkan atau bersekolah di satuan pendidikan yang dikelola masyarakat (swasta) berupa uang. Besaran untuk jenjang SMP sebesar Rp1,2 juta per siswa per tahun, dan untuk jenjang SD sebesar Rp980 ribu per siswa pertahun.

“Besaran tersebut sama dengan besaran dana BOS Reguler yang diberikan pemerintah pusat,” kata Tantan.

Sehingga untuk siswa RMP yang sekolah di swasta untuk jenjang SMP menjadi 2xRp1.200.000 yaitu Rp2.400.000 dan untuk Jenjang SD menjadi 2xRp980.000 yaitu Rp1.960.000.

“Besaran tersebut sama dengan 2 kali besaran siswa yang bersekolah di SD Negeri dan SMP Negeri,” jelasnya.

Menurut Tantan, selain bantuan berupa uang untuk siswa RMP yang bersekolah di SD, SMP Swasta juga diberi bantuan berupa barang yang terdiri dari, 2 stel Pakaian Seragam Anak Sekolah (PSAS) SD/SMP, 1 buah Tas Sekolah, 1 pasang Sepatu, 1 pasang kaos kaki.

“Bantuan berupa barang tersebut diberikan juga kepada siswa RMP yg bersekolah di SD Negeri maupun SMP Negeri,” tambahnya.

Tantan mengatakan, bansos RMP Berupa Barang SD dan SMP sebesar Rp21.908.880.000, bansos RMP Berupa Uang SD dan SMP sebesar Rp57.528.900.000. Sedangkan untuk Perguruan Tinggi sebesar Rp10.045.000.000. Sehingga total Rp67.573.900.000. sedangkan Total RMP tahun 2022 berupa Barang dan Uang yaitu Rp89.482.780.000.

Tantan mengatakan, pendaftaran SD dan SMP sudah selesai untuk jalur afirmasi, kepindahan orang tua, dan prestasi. “Sekarang tinggal jalur zonasi,” ucapnya.

Untuk jalur zonasi, hasilnya akan diumumkan pada 8 Juli 2022. “Kami harapkan tidak ada siswa yang tidak sekolah di Kota Bandung,” tegasnya.

Bahkan, untuk SMA yang merupakan kewenangan provinsi, Pemkot Bandung memberikan bantuan keuangan untuk 9 ribu siswa dengan alokasi dana sekitar Rp28 miliar.

“Ini kami upayakan agar warga Kota Bandung yang ada pada usia sekolah, tidak sampai putus sekolah,” pungkasnua. (put)

Yatti Chahyati

Recent Posts

Persaingan Group C yang Semakin Ketat dan Penuh Intrik

WWW.PASJABAR.COM -- Persaingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 khusus Grup C Zona Asia sangat…

25 menit ago

Edo dan Ciro Bawa Persib Menang 2-0 atas Persebaya

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung akhirnya kembali merasakna kemenangan. Dua gol kemenangan Persib dicetak masing-masing…

1 jam ago

AFC Tanggapi BFA yang Menolak Bermain di Indonesia

WWW.PASJABAR.COM -- AFC atau Konfederasi Sepak Bola Asia telah merespon permohonan Asosiasi Sepak Bola Bahrain…

2 jam ago

Raker Paguyuban Pasundan, Transformasi Paguyuban Pasundan Menuju Indonesia Emas 2045

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pengurus Besar Paguyuban Pasundan menggelar rapat kerja (Raker) Paguyuban Pasundan bertema Transformasi…

3 jam ago

Satu Tahun Beroperasi, Kereta Cepat Whoosh Angkut 5,8 Juta Penumpang

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mencatat pencapaian signifikan dengan mengangkut 5,8…

3 jam ago

Belantara Foundation dan Jepang Tanam Bibit Pohon Langka di Riau

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Belantara Foundation bersama mitra dari sektor swasta Jepang melaksanakan penanaman bibit pohon…

4 jam ago