BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kota Bandung menerima 49.547 unit Set Top Box (STB) dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Unit STB tersebut akan didistribusikan warga warga kurang mampu agar tetap dapat mengakses siaran televisi.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Yayan A. Brilyana mengatakan, berdasarkan radiogram dari Kementerian Dalam Negeri tentang Pemberian Alat Bantu Penerimaan Siaran Set Top Box (STB) bagi Rumah Tangga Miskin (RTM), bantuan akan diberikan kepada warga miskin.
Pemerintah Kota Bandung, kata Yayan, juga telah mengirimkan data RTM (Rumah Tangga Miskin) calon penerima Set Top Box (STB).
Kriterianya yaitu rumah tangga miskin, memiliki pesawat TV analog dan menikmati siaran TV melalui teresterial, dan lokasi rumah tangga berada di lokasi siaran TV digital.
“Termasuk bersedia menerima dan memanfaatkan bantuan STB dan dalam satu rumah tangga miskin hanya menerima 1 bantuan STB,” kata Yayan.
Menurutnya, data dasar yang menjadi acuan program STB adalah data keluarga miskin berdasarkan Program Pensasaran Penghapusan Kemiskinan Ekstrim (P3KE). Data tersebut sudah terdapat di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Untuk Kota Bandung Desil I berjumlah 63.582 rumah tangga dan desil II berjumlah 56.851 rumah tangga.
Setelah verifikasi dan validasi oleh Kewilayahan (Lurah dan Camat), maka dari data P3KE tersebut diusulkan sebagai Calon Penerima Hibah Set Top Box kepada Pemerintah Pusat (Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta tembusan ke Kementerian Dalam Negeri) maka Desil I berjumlah 57.902 rumah tangga dan desil II berjumlah 51.100 rumah tangga.
“Validasi terakhir dilakukan oleh Pemerintah Pusat, dan penyaluran bantuan Set Top Box untuk Tahun 2022 hanya diberikan kepada desil I. Jumlah Set Top Box yang akan didistribusikan melalui Bantuan Pemerintah adalah sebanyak 49.547 rumah tangga,” jelas Yayan.
“Pendistribusian sudah dilakukan sejak Bulan Oktober 2022, dan sampai dengan awal November 2022, untuk Kota Bandung, sudah terdistribusi sebanyak 47.000 rumah tangga,”imbuhnya.
Perlu diketahui, salah satu kecamatan yang memperoleh bantuan terbanyak di antaranya, Babakan Ciparay sebanyak 5.470 unit, Bojongloa Kaler (3.503 unit), dan Andir (2.159 unit).
SebagaI informasi tambahan, pendistribusian yang dilakukan adalah sampai tahapan intalasi. Jadi, pihak ke-3 yang ditugaskan untuk mendistribusikan, harus memastikan bahwa Set Top Box yang diberikan dapat beroperasi.
Yaya menjelaskan, manfaat Set Top Box sendiri adalah meningkatkan kualitas gambar, mengubah siaran analog menjadi digital. Sehingga bisa menangkap siaran digital.
Bagi masyarakat yang tidak memperoleh hibah dari Pemerintah Pusat, penjualan Set Top Box sekarang sudah terbuka secara luas, baik online maupun offline. (*/ran)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…