BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) program Doktor Ilmu Manajemen menggelar sidang promosi Bangkit Nuratri di Aula Pascasarjana Unpas Lantai VI, Jalan Sumatra No 41 Kota Bandung, Senin (4/9/2023).
Sidang diketuai oleh Rektor Unpas, Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf, Sp., M.Si., M.Kom.IPU., serta penguji Prof. Dr. H. M. Didi Turmudzi,M.SI, dengan promotor Prof.Dr.Hj. Umi Narimawati, SE.,M.Si, sedangkan penguji yakni Prof.H.M. Didi Turmudzi M.Si, Prof. Dr. Azhar Affandi, SE., M.Sc, Prof. Dr.H.M, Sidik Priadan,MS, Prof.Dr. Ir, H. Iman Sudirman,DEA.
Disertasi Bangkit berjudul Strategi Peningkatan Profesionalisme Pegawai Negeri Sipil Dalam Rangka Optimalisasi Fungsi Ajudan Jenderal Angkatan Darat Bandung membahas tentang bagaimana meningkatkan kinerja dan optimalisasi Pegawai Negeri Sipil di Direktorat Ajudan Jenderal Angkatan Darat Bandung.
“Pegawai Negeri Sipil secara umum sudah banyak dilakukan, akan tetapi penelitian tentang Pegawai Negeri Sipil di Direktorat Ajudan Jenderal Angkatan Darat Bandung masih sedikit dilakukan, sehingga layak untuk di teliti,” papar Bangkit saat pemaparan sidang doktor.
Ia menyebutkan, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis, dan menerapkan strategi-strategi yang tepat dalam meningkatkan profesionalisme Pegawai Negeri Sipil dalam rangka optimalisasi fungsi Ajudan Jenderal di Direktorat Ajudan Jendral Angkatan Darat Bandung.
Dari hasil penelitian, Bangkit menyebutkan dengan menggunakan analisis SWOT ternyata peningkatan profesionalisme Pegawai Negeri Sipil dalam rangka optimalisasi fungsi Ajudan Jenderal Angkatan Darat memerlukan beberapa strategi dan solusi yang tepat, efektif dan berkelanjutan sesuai dengan tuntutan zaman, kemajuan ilmu pengetahuan, informasi dan teknologi.
“Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan teknik snowbali sampling. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus tunggal (Single Case Study). Penelitian kualitatif bertujuan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek dan memusatkan pada suatu unit tertentu,” jelasnya.
Pengumpulan data dilakukan dengan cara bervariasi antara lain wawancara umum, wawancara mendalam (indept interview) dan dokumentasi. Peneliti kemudian melakukan analisis dari interpretasi. Data yang sudah terkumpul kemudian diolah dan dianalisis, yang terkait dengan profesionalisme Pegawai Negeri Sipil dan dampaknya terhadap optimalisasi fungsi Ajudan Jenderal Angkatan Darat.
Hasil sidang doktor memutuskan Bangkit Nuratri yang merupakan mahasiswa Manajemen Doktor konsentrasi Sumber Daya Manusia IPK sebelum sidang 3.58, berdasarkan hasil sidang disertasi Bangkit dinyatakan lulus dengan IPK 3.59, dengan yudisium sangat memuaskan.
Bangkit menilai jika selama berkuliah di Pascasarjana Unpas cukup menyenangkan terutama dalam melaksanakan perkuliahan. “Jadi jangan takut kuliah di Universitas Pasundan meskipun usia tidak lagi muda. Namun harus tetap semangat dalam kuliah,” katanya. (tie)