BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Sosial Bidang Kajian Ilmu Administrasi Publik, Latifah Adnani pada Rabu (27/12/2023).
Acara yang berlangsung di Aula Mandalasaba dr. Djoenjoenan Lantai V Gedung Paguyuban Pasundan, Jalan Sumatra No. 41 Kota Bandung ini diketuai oleh Direktur Pascasarjana Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom., IPU.
Adapun disertasi yang disidangkan pada sidang promosi Doktor Ilmu Sosial ini berjudul Analisis Strategi Bisnis Syariah pada Unit Usaha Produktif di Pesantren Darul Fallah Kabupaten Bogor.
Latifah mengatakan pokok permasalahan pada penelitian ini meliputi faktor internal perusahaan yaitu yang berhubungan dengan Sumber Daya Manusia pada PT. DafaTeknoagro Mandiri dalam menjalankan kegiatan usaha, tertanam pola pikir bahwa bekerja semata mata mencari ridho Allah dan faktor ibadah merupakan hal yang lebih dominan.
“Sedangkan dalam menjalankan kegiatan usaha perlu adanya keseimbangan antara hablumminallah dengan Hablumminannas. Seperti menguasai pangsa pasar, adanya peningkatan penjualan dan produktivitas yang akan berdampak pada peningkatan pendapatan perusahaan. Sehingga keberlangsungan perusahaan akan semakin berkembang dan mampu untuk bersaing,” terangnya.
Selain itu, menurutnya pemasaran yang menyangkut harga yang dirasa oleh konsumen relatif mahal. Tentang konten juga untuk promosi kurang kreatif. Sedangkan faktor eksternalnya yaitu persaingan yang dihadapi yakni pesaing dari dalam negeri dan luar negeri, yang dipandang sebagai pesaing yang cukup berat.
“Selain itu dimasyarakat luas masih adanya anggapan bahwa kegiatan usaha dibawah naungan pesantren belum sebagai usaha yang dijalankan secara professional,” katanya.
Latifah menjelaskan berdasarkan hasil penelitian, Strategi Bisnis Syariah pada Unit usaha Produktif di Pesantren Darul Fallah Bogor untuk aspek internal yang berkaitan dengan konsistensi dalam menjalankan program sudah konsisten. Hanya saja pelaksanaannya menyesuaikan kondisi keuangan perusahaan.
“Perusahaan dalam menjalankan kegiatan usahanya terfokus pada pelayanan konsumen dan peningkatan kualitas produk. Sedangkan dari aspek keuangannya sudah pada tahap fisibility, karena saham mayoritas dari pihak yayasan pesantren yang pengembaliannya fleksibel,” jelasnya.
Latifah menyebut, pada sektor eksternal yang berkaitan dengan ekonomi, sosial dan lingkungan cukup baik. Sebab dalam menjalankan kegiatan usaha melibatkan masyarakat sekitar.
“Menghadapi pesaing perlu adanya langkah-langkah strategis agar memiliki keunggulan dari para pesaing yang ada,” ujarnya.
IPK Latifah Adnani sebelum sidang terbuka adalah 3.55 dan IPK sidang terbuka 3.65. Berdasarkan hasil sidang tersebut, Latifah Adnani dinyatakan lulus dengan IPK akhir 3.57 dengan yudisium sangat memuaskan.
Menurut Latifah para penguji sidang disertasi di Pascasarjana Unpas sangat humble. Ia juga tidak mengalami kesulitan untuk melakukan bimbingan, sehingga memberikan kemudahan di dalam menyelesaikan studi S3nya
“Semoga ke depannya, Pascasarjana Unpas memiliki kerja sama dengan berbagai lembaga serta adanya beasiswa-beasiswa yang bisa diberikan kepada para mahasiswa Pascasarjana Unpas,” harapnya. (ran)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus memperkuat upaya pengelolaan sampah dengan target mengurangi…
KOTA CIREBON, WWW.PASJABAR.COM -- Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat (Pemda Pemprov Jabar) berkomitmen melatih seluruh…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Universitas Pakuan bersama Belantara Foundation melibatkan siswa SMA Negeri 1 Sukaraja, Kabupaten…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Senat Akademik Institut Teknologi Bandung (SA ITB) menetapkan 3 Calon Rektor ITB…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Dua tim Pusdalops PB dari BPBD Provinsi Jawa Barat langsung turun ke…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Penculikan anak di Kota Bandung, Kamis (21/11/2024) terekam kamera CCTV. Penculikan anak…