HEADLINE

Layanan Rawat Inap Rumah Sakit Pasundan Resmi Dibuka 24 Jam

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM Layanan rawat inap Rumah Sakit Pasundan telah resmi dibuka operasionalnya 24 jam pada Senin (22/4/2024). Dibukanya instalasi rawat inap menandai langkah RS Pasundan dalam memperluas cakupan layanan kesehatan kepada masyarakat.

Melalui layanan rawat inap, Rumah Sakit Pasundan menegaskan komitmennya untuk menyediakan jaringan perawatan kesehatan yang komprehensif. Mulai dari diagnosis hingga perawatan intensif, dengan memprioritaskan kebutuhan dan kenyamanan pasien.

Dilansir dari laman unpas.ac.id, untuk rawat inap, Rumah Sakit Pasundan menyediakan 100 tempat tidur dengan rincian ruang VIP (4 tempat tidur), kelas I (10 tempat tidur), kelas II (9 tempat tidur), kelas III (37 tempat tidur), ICU (10 tempat tidur), perinatologi (19 tempat tidur), dan isolasi (11 tempat tidur).

Fasilitas penunjang medis yang tersedia di antaranya lab patologi klinik, lab patologi anatomi, bank darah, pelayanan gizi, central sterile supply department, radiodiagnostik, farmasi, kamar jenazah dan pemulasaran, dan rekam medis.

Dalam waktu dekat, RS Pasundan juga berencana membuka layanan kemoterapi, training center, cardiac center, eye center, dan radiologi intervensi.

Pembukaan Rawat Inap jadi Syarat Akreditasi Rumah Sakit

Direktur PT Ragawaluya Pasundan Medika Prof. Dr. Ir. Yudi Garnida, M.T. mengatakan, pembukaan layanan rawat inap merupakan salah satu syarat akreditasi rumah sakit sesuai UU Nomor 44 Tahun 2009.

“Jika sudah terakreditasi, RS Pasundan akan mengajukan kemitraan dengan BPJS Kesehatan agar pasien lebih mudah mendapatkan akses layanan kesehatan. Akreditasi juga penting untuk memastikan mutu layanan rumah sakit, sehingga pasien bisa menerima layanan yang berkualitas dan terstandar, sebab keselamatan pasien adalah prioritas utama,” jelasnya.

Sejak RS Pasundan membuka layanan rawat jalan/poliklinik, respons masyarakat sangat baik dan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pelayanan RS Pasundan terus meningkat. Prof. Yudi menuturkan, pembukaan layanan baru (rawat inap) dengan berbagai pilihan kelas menunjukkan komitmen RS Pasundan untuk memberikan perawatan yang holistik dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

Untuk mendukung kenyamanan dan keamanan pasien selama menjalani perawatan di fasilitas rawat inap, RS Pasundan berkomitmen menerapkan standar keselamatan yang tinggi dalam setiap aspek pelayanan kesehatan, memperhatikan pengelolaan risiko, perhatian personal dan dukungan emosional, dan kenyamanan lingkungan.

RS Pasundan juga memastikan tenaga medis yang bertanggung jawab atas perawatan pasien adalah profesional yang terlatih dan berpengalaman. Para tenaga medis terus menerima pelatihan dan pembaruan pengetahuan untuk menjaga kompetensi dan kualitas pelayanan.

Direktur RS Pasundan dr. Fery Fardian, M.Kes. berharap, operasional rumah sakit secara penuh menjadi awal yang baik untuk mewujudkan RS Pasundan sebagai rumah sakit kebanggaan masyarakat Jawa Barat.

“Mudah-mudahan dengan dibukanya layanan rawat inap, RS Pasundan bisa meningkatkan standar pelayanan. Serta memberikan pengalaman perawatan yang positif bagi setiap pasien yang datang ke RS Pasundan,” ungkapnya.

Sementara itu, dr. Alma Lucyati, M.Kes., M.Si., M.H.Kes. menekankan kepada tenaga medis dan karyawan RS Pasundan untuk memberikan pelayanan semaksimal mungkin. Serta menjaga kepercayaan Paguyuban Pasundan sebagai induk RS Pasundan.

“Dengan begitu, masyarakat juga tidak ragu untuk mempercayakan perawatan kesehatannya ke RS Pasundan,” tuturnya. (ran)

Nurrani Rusmana

Recent Posts

Kalahkan Jakarta, Jawa Barat Kumpulkan 538 Medali di PON XXI Aceh – Sumut

WWW.PASJABAR.COM -- Jawa Barat resmi menyabet status sebagai juara umum di Pekan Olahraga Nasional (PON)…

4 jam ago

Mapag Hujan: Aksi Bersih Sungai Menyambut Musim Hujan di Kota Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kota Bandung mengadakan kegiatan Mapag Hujan (Maraton Bebersih Walungan dan Susukan)…

5 jam ago

Jangan Sembarang Gula! Ini Jenis Gula yang Baik untuk Penderita Diabetes

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dokter spesialis gizi klinik dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr.…

6 jam ago

Landak Jawa Ditemukan Berkeliaran di Jalan Padjadjaran Kota Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Seekor Landak Jawa ditemukan berkeliaran di kawasan Jalan Pajadjaran Kota Bandung. Hewan…

7 jam ago

Puluhan Pengungsi Gempa di Kertasari Mengeluh Sakit, Tim Medis Dikerahkan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Akibat cuaca dingin, puluhan pengungsi di tenda pengungsian gempa Kertasari mengeluh sakit.…

7 jam ago

Dedi Mulyadi Ajak Paguyuban Pasundan Lakukan Ini di Jabar

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Politikus yang juga Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, mengajak Paguyuban Pasundan…

7 jam ago