PASJABAR

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Dalam rangka melengkapi sarana perkuliahan mahasiswa khususnya yang berhubungan dengan matakuliah ensemble band dan rekaman, Program Studi Seni Musik Fakultas Seni Musik dan Sastra Universitas Pasundan (FISS Unpas) bekerjasama (MoU) dengan tiga perusahaan distributor alat musik dan audio ternama.

Ketua Program Studi Seni Musik FISS Unpas, Ir. Yayat Ahmad Hidayat, M.Sn., menyebutkan, Kerjasama tersebut dilakukan dengan PT. Triutama Musika Indonesia sebagai distributor tunggal alat musik merek Mein! dan Bespeco di Indonesia. Sedangkan yang kedua adalah PT. Trikencana Musika Indonesia distributor gitar merek Schecter dan drums merek Gretsch, yang dilakukan 6 Mei 2024 lalu.

“Prodi Seni Musik Unpas, sejak Februari Tahun 2024 telah melakukan “tebar proposal” ke tiga perusahaan distributor alat musik dan audio. Dari kami berhasil melakukan Kerjasama yakni dengan dengan kedua perusahaan, dan Kerjasama akan kami laksanakan untuk jangka waktu 2tahun,” paparnya, kepada Pasjabar, Kamis (9/5/2024).

Ditambahkannya, dari hasil kerjasama tersebut Program Studi Seni Musik FISS Unpas mendapatkan support produk berupa full set drums, gitar elektrik, gitar bass elektrik, cymbail, beserta kursi studio. Sedangkan timbal balik yang akan diberikan kepada para perusahaan adalah berupa peran aktif program studi dalam kegiatan kampanye promosi secara online dan off line baik di lingkungan kampus maupun luar kampus.

Dijelaskan oleh Kaprodi Seni Musik, bahwa keputusan dalam menentukan kerjasama ini dilandasi oleh pertimbangan aspek produk dan kredibilitas perusahaan dari masing masing mitra. Untuk aspek produk, program studi menilai dari kualitas suara, kehandalan produk, playability, kemampuan produk dalam mengakomodir genre musik yang ditekuni oleh para mahasiswa, dan harganya yang terjangkau. Sedangkan aspek lainnya dijelaskan bahwa mereka bersifat sangat terbuka, professional, dan cukup memahami kebutuhan pendidikan di Prodi Seni Musik FISS Unpas.

Menurut Yayat, kerjasama di periode berikutnya bisa saja dikembangkan lebih jauh asalkan masing masing pihak mampu menunjukan kinerja yang baik. “Jika berjalan baik, sesuai kesepakatan yang tercantum pada kontrak Kerjasama bisa saja diperpanjang kembali,” tambahnya.

Selain itu dengan adanya kerjasama semacam ini diharapkan akan mampu meningkatkan citra Lembaga khususnya FISS dan Unpas di masyarakat.

Sementara itu, dari para mitra sendiri mengungkapkan bahwa Program Studi Seni Musik FISS Unpas dinilai sebagai pelopor penyelenggara pendidikan musik di Indonesia yang berorientasi pada bisnis musik dimana saat ini sedang giat melakukan upaya upaya pengembangan. Selain itu mereka juga menjelaskan bahwa segmentasi konsumen yang dijadikan sasaran pemasaran produk mereka bukan hanya mahasiswa musik dan musisi professional, tetapi juga para mahasiswa non musik yang memiliki ketertarikan dibidang musik. (*/tie)