HEADLINE

450 Ribu Pejabat Meksiko Tewas Mengenaskan Karena Pemerintah Meksiko Menyatakan Perang Melawan Narkoba

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMKasus terakhir yang menghebohkan dunia karena pemerintah Meksiko memerangi Narkoba adalah terbunuhanya seorang Pejabat Meksiko tewas, yakni walikota bernama Alejandro Arcos Catalan,

Pejabat walikota Meksiko itu tewas padahal baru dilantik pada 30 September lalu menjadi walikota Chilpancingo, sebuah ibu kota negara bagian selatan Guerrero, Meksiko.

Walikota yang baru dilantik tersebut ditemukan tewas dengan kepala terpenggal.

Mengutip sebuah media sosial Instagram @viral.timeline menyebutkan Kasus pembunuhan terjadi pada Minggu 6 Oktober silam.

Akun tersebut menjelaskan pembunuhan terjadi satu hari sebelum presiden wanita pertama Meksiko Claudia Sheinbaum mengambil alih kekuasaan dari presiden sebelumnya Felipe Calderon.

Dari keterangan pers Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum sehari setelah pembunuhan yang disiarkan oleh media massa di seluruh dunia menyatakan penyesalannya atas pembunuhan tersebut.

“Penyelidikan kasus pembunuhan sedang dilakukan untuk mengetahui alasan dan motif pembunuhan,” katanya.

Tiga hari sebelum pembunuhan walikota Alejandro Arcos, seorang sekretaris pemerintah kota, Francisco Tapia juga terbunuh secara kejam.

Serentetan kasus pembunuhan ini membuat rakyat Meksiko khusus Kota Chilpancingo geram.

Kekuasaan Mafia

Hampir semua pemberitaan media dunia atas peristiwa pembunuhan tersebut menyebutkan serentetan pembunuhan dilatarbelakangi persaingan kekuasaan dua kubu mafia kartel narkoba Ardilo dan Telakos.

Kasus pembunuhan kejam walikota Alejandro Arcos menjadi serangkaian kasus di Meksiko setelah pemerintah Meksiko menyatakan perang melawan Kartel Narkoba dan bisnis senjata lokal disana.

Sejak pemilihan umum Meksiko 2 Juni silam yang dimenangkan oleh presiden wanita pertama Caludia Sheinbaum,

lalu pemilihan kongres dan Gubernur serta Walikota, banyak kandidat pejabat tersebut dari berbagai partai terbunuh.

Menyutif surat kabar lokal El Sur de Guerrero, pada Juni 2024 seorang walikota Acapulco, Meksiko bernama Villalba Flores ditembak mati saat bepergian sendiri,

padahal biasanya dikawal pengawal dari Garuda nasional. Sebelum teman calon kandidat walikota lain yang merupakan teman Villalba juga tewas dibunuh tahun 2023.

Kini negara bagian Meksiko yang dikenal bernama Guerrero terletak disepanjang pantai pasifik Meksiko sepajang tahun 2023 terjadi 1890 pembunuhan.

Sejak tahun 2006 hingga saat ini tercatat kasus pembunuhan di  Guerrero mencapai 450.000 orang.

Guerrero menjadi salah satu negara bagian yang dikuasai oleh mafia mafia kartel narkoba. Bahkan pemerintah Meksiko telah mengerahkan tentara mereka untuk memerangi perdagangan narkoba. (Jbe)

Yatti Chahyati

Recent Posts

Pelatih Timnas Indonesia Coret Tiga Pemain

WWW.PASJABAR.COM -- Jelang pertandingan mealwan Timnas Jepang dan Arab Saudi, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong…

7 menit ago

Perhimpi Rumuskan Solusi Kemandirian Pangan Hadapi Krisis Iklim

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Para ahli dari Perhimpunan Meteorologi Pertanian Indonesia (Perhimpi), Badan Standardisasi Instrumen Pertanian…

8 menit ago

Pemprov Jabar Fokus Tingkatkan Produksi Susu Sapi Hingga 2029

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Barat sedang menyusun rancangan besar untuk meningkatkan produksi susu…

1 jam ago

KPU Cimahi Mulai Sortir-Lipat Surat Suara, Libatkan 100 Petugas

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Komisi Pemilihan Umum atau KPU Kota Cimahi menerjunkan 100 orang petugas untuk…

2 jam ago

Festival Kaulinan Barudak, Disbudpar Bangkitkan Permainan Tradisional

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Sebagai upaya memperkenalkan generasi muda Tetang kesenian tradisional, Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata…

3 jam ago

Empat Paslon Pilwalkot Bandung Paparkan Visi Masa Depan Kota

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung menggelar debat perdana pemilihan Wali Kota…

4 jam ago