BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pemerintah Kota Bandung menyambut positif program uji coba orang tua asuh untuk makan bergizi gratis yang diinisiasi oleh GOTO.
Dalam audiensi di Balai Kota Bandung pada Senin, 18 November 2024, Pj Wali Kota Bandung, A. Koswara, menerima laporan terkait dari Regional Head Government Relationship GOTO, Rully Rinaldi.
Program uji coba makan bergizi gratis ini merupakan respons terhadap arahan Presiden RI, Prabowo Subianto, dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak melalui penyediaan makan bergizi gratis bagi siswa sekolah.
Uji coba program telah berlangsung di 13 kabupaten/kota, termasuk Kota Bandung, sejak 26 Agustus hingga 15 November 2024.
Di Bandung, program ini menyediakan 77.172 paket makan bergizi gratis dengan melibatkan 1.544 mitra pengemudi.
Empat sekolah dasar terpilih sebagai lokasi uji coba, yaitu SDN 205 Neglasari, SDN 173 Neglasari, SDN 042 Gambir, dan SDN 150 Gatot Subroto, dengan total lebih dari 1.500 siswa penerima manfaat.
Pemilihan sekolah didasarkan pada kedekatan dengan puskesmas, restoran, serta kriteria sebagai sekolah Adiwiyata.
Rully menjelaskan bahwa pelaksanaan program ini melibatkan koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memastikan standar gizi dan sanitasi makanan.
Serta bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Lingkungan Hidup.
Program ini masih akan berlanjut di dua sekolah, yakni SDN 205 Neglasari dan SDN 173 Neglasari, hingga 14 Desember 2024, dengan cakupan sekitar 750 siswa.
Apresiasi kepada GOTO
Pj Wali Kota Bandung, A. Koswara, menyampaikan apresiasi atas inisiatif GOTO dan menekankan pentingnya dukungan berbagai pihak, termasuk dari pemerintah daerah.
“Kita perlu memastikan bentuk dukungan dari daerah, baik dalam distribusi, bahan baku, atau lainnya. Selain itu, pengelolaan sampah dan edukasi restoran terkait standarisasi gizi juga menjadi perhatian,” ujarnya, dikutip dari laman resmi Pemkot Bandung.
Hasil dari program ini akan dievaluasi dan dinilai oleh dinas terkait untuk menentukan dampaknya.
“Kami menyambut baik program ini dan akan terus memberikan dukungan penuh. Saya berharap program ini memberikan manfaat besar bagi anak-anak kita di Kota Bandung,” tutup Koswara. (han)