CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Selasa, 20 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASPENDIDIKAN

Unpar Gelar ECF UNPAR Future Studies 

admin
5 Februari 2020
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Fakultas Filsafat UNPAR kembali akan menyelenggarakan Extension Course Filsafat (ECF) dengan mengusung tema Future Studies yang akan diadakan setiap Jumat, 28 Februari hingga 15 Mei 2020 Pukul 18.30 – 20.30 WIB di Kampus Fakultas Filsafat UNPAR, Lantai 1 Jl. Nias 2, Bandung.

Panitia acara,  Dr. Y. Slamet Purwadi, S.Ag., MA mengungkapkan bahwa Lewat topik ECF kali ini, panitia mengajak masyarakat untuk tidak terjebak dengan isu dan wacana kekinian saja.

“Orang-orang umumnya cenderung berkutat dengan wacana kekinian, tentang isu politik, sosial maupun topik-topik menarik yang tengah update. Sehingga hidup adalah hidup dalam kesekarangan atau nowness, life is today Itulah kondisi yang cukup menonjol hari-hari ini, Topik Future Studies mencoba untuk menarik kesadaran kita semua tentang bagaimana hubungan kemanusiaan kita dan masa depan yang terbuka, bagaimana kemanusiaan dipertaruhkan dalam ranah kemungkinan-kemungkinan, Maka gagasan masa depan bukan hanya soal besok atau sepuluh tahun lagi, bukan perkara waktu saja, tetapi terlebih ia adalah pendorong peradaban ini,” paparnya.

Baca juga:   Dudi : Mendidik Adalah Membangun Pola Pikir dan Sikap

Secara akademis, Future Studies atau kajian masa depan adalah kajian sistematik tentang alternatif masa depan yang mungkin. Kajian ini melibatkan bidang indisipliner, termasuk pandangan dunia dan mitos tentang masa depan. Misalnya, idealisme Platonik, bahwa pemikiran tentang masa depan sebetulnya berakar pada dunia ide yang tanpa batas.  filsafat proses, bagaimana mendudukkan peristiwa dan kehidupan dalam proses evolutif. kajian tentang masa depan digital dan dampaknya bagi kemanusiaan dan peradaban, Artificial Intelligence (AI) dan masa depan pendidikan serta beberapa trend-trend besar yang akan mewarnai peradaban manusia ke depan dan lainnya.

“Hal yang pasti adalah masa depan merupakan pendorong peradaban, merangsang pikiran brilian untuk tampil, menembus penghalang dan keterbatasan kodrati manusia. Dengan topik Future Studies, urgensinya terletak pada upaya mendekati masa depan bukan terutama untuk mencari kepastian, dan rasa aman menghadapi masa depan itu, melainkan lebih memperluas horison makna kemanusiaan kita dalam jagad ruang dan waktu yang terus bergulir.  Ringkasnya, bagaimana masa depan mendefinisikan kemanusiaan kita,” tandasnya.

Baca juga:   TikTok Ajak Berkreasi dengan Aman dan Nyaman di Era 4.0 

Slamet juga menambahkan bahwa karena kajian ini melingkupi  filsafat, maka area pemikirannya bersifat reflektif. Karena itu, diharapkan para peserta mampu memahami sebuah  horizon kemanusiaan  dimana kemanusiaan ditempatkan dalam konteks pelbagai perspektif masa depan lewat pendekatan interdisipliner.

“Diharapkan peserta ECF mempunyai wacana dan cara pandang baru mengenai masa depan dari sudut pandang interdisipliner tersebut dan apapun kemungkinan bentuk masa depan, ia harus berpusat pada nilai kemanusiaan,” terangnya.

Adapun target dari kegiatan ECF adalah pegiat sosial, akademisi yang terdiri dari dosen, mahasiswa dan guru, tenaga professional, pelaku budaya dan seni dan masyarakat umum yang mempunyai ketertarikan pada wacana filsafat.

“Karena itu kursus ini cocok untuk mereka yang mau memperluas horizon intelektual di bidang sosial, budaya dan filsafat. ECF ini juga bisa dijadikan wadah bagi mereka yang tertantang memahami dan menganalisis arus zaman secara kritis,” ulasnya.

Baca juga:   Pinjol UKT ITB, OJK Sebut Belum Ada Pelanggaran oleh Kampus Maupun Danacita

Slamet juga berkata bahwa dari tahun ke tahun, antusiasme peserta terbilang cukup tinggi dan biasanya di pertemuan terakhir, panitia mengadakan evaluasi untuk mengetahui kesan dan masukan dari peserta serta saran topik menarik apa yang diangkat di ECF selanjutnya.

“Kami berharap bahwa peserta akan menjadi pembawa pencerahan di tengah masyarakat dengan mindset yang lebih fresh, luas dan mendalam. Menjadi pribadi-pribadi yang kritis, mampu berjarak dengan  jaman,  mampu berpikir mandiri serta mendukung ide-ide toleransi, pluralisme dan kebangsaan. Karena keterbatasan SDM dan institusional, maka selama ini tidak ada follow up kegiatan. Namun, setidaknya kegiatan ECF menumbuhkan jejaring sosial dengan wacana  filosofis di medsos seperti misalnya di Facebook,” jelasnya.

Terakhir,  Slamet juga berkata bahwa kegiatan ECF ini adalah bentuk komitmen Fakultas Filsafat Unpar untuk mencerdaskan bangsa. Di bawah Tri Darma Perguruan Tinggi, Fakultas Filsafat Unpar telah lebih dari 10 tahun mewujudkan aspek pengabdian masyarakat dengan meningkatkan taraf intelektual masyarakat melalui wacana filsafat. (Tan)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: ECF UNPARparahyanganunpar


Related Posts

Unpar dan Puanhayati Jabar Jalin Kerja Sama untuk Pemberdayaan Perempuan Penghayat
PASJABAR

Unpar dan Puanhayati Jabar Jalin Kerja Sama untuk Pemberdayaan Perempuan Penghayat

22 Februari 2025
ancaman teror unpar
HEADLINE

Polda Jabar Perketat Keamanan Unpar Usai Ancaman Teror

15 November 2024
Ganjar Pranowo Ajak Kalangan Muda Berpartisipasi dalam Pesta Demokrasi 2024
PASBANDUNG

Ganjar Pranowo Ajak Kalangan Muda Berpartisipasi dalam Pesta Demokrasi 2024

12 Oktober 2023

Recommended

Aksi Donor Darah ke-16 Saka Wanabakti Bandung Siap Digelar di Taman Pramuka

Aksi Donor Darah ke-16 Saka Wanabakti Bandung Siap Digelar di Taman Pramuka

2 minggu yang lalu
Ini Peluang Kerjasama Sektor Parekraf Indonesia Dengan Qatar

Ini Peluang Kerjasama Sektor Parekraf Indonesia Dengan Qatar

4 tahun yang lalu
Kartu Wirausaha Modal Bergulir BEDAS Bantu Pelaku UMKM

Kartu Wirausaha Modal Bergulir BEDAS Bantu Pelaku UMKM

2 tahun yang lalu
Pedagang tahu di Pasar Astana Anyar. (Foto: uby/pasjabar)

Pedagang Tahu di Pasar Libur Usai Pengrajin Tahu Mogok Produksi

3 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Layanan Publik Digital
PASJABAR

Diskominfo Purwakarta Perkuat Layanan Publik Digital dengan PISA

20 Mei 2025

PURWAKARTA, WWW.PASJABAR.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) terus memperkuat layanan publik...

unpas

Seminar Internasional FISIP Unpas Angkat Inovasi Lintas Negara SDGs

20 Mei 2025
pendidikan karakter

Pendidikan Karakter Diakhiri dengan Tangis Haru dan Pelukan

20 Mei 2025
peretasan situs PeduliLindungi

Respons Kemenkes soal Dugaan Peretasan Situs PeduliLindungi

20 Mei 2025
pemenang indonesian idol

Shabrina Leanor Berhasil Jadi Pemenang Indonesian Idol Tahun Ini

20 Mei 2025

Highlights

Respons Kemenkes soal Dugaan Peretasan Situs PeduliLindungi

Shabrina Leanor Berhasil Jadi Pemenang Indonesian Idol Tahun Ini

Olimpiade Sains Nasional Indonesia 2025 Akan Digelar, Simak Infonya!

Pernat: Bagnaia Masih Aman di Ducati

Arsenal Runner-Up Lagi, Arteta: Mimpi Belum Padam!

AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.