BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Jika biasanya ibu -ibu mengisi Ramadan dengan bagaimana mencari menu dan menyiapkan berbagai bahan olahan jelang berbuka dan Idul Fitri, kini ibu -ibu diajak sekelompok mahasiswa mengisi Ramadan dengan mengurus jenazah.
Hal itu dilakukan oleh pondok pesantren mahasiswa Universal di jalan Desa Cipadung, Kota Bandung. Mereka mengajarkan para ibu di sekitar lingkugannya untuk belajar praktek mengkafani jenazah, mengingat hingga bagaimana mensholatkannya.
“Ternyata memang masih banyak warga yang belum mengerti cara mengurus jenazah, terutama ibu – ibu,” ujar, Tatang Astarudin yang merupakan pimpinan pondok pesantren Mahasiswa Universal, yang ditemui Pastv belum lama ini.
Tatang menyebutkan atas dasar itulah, akhirnya mahasiswa di pondok pesantern universal indisiatif untuk memberika ilmunya kepada warga sekitar.
“Karena terkadang warga masih banyak yang belum paham ketika keluarganya meninggal, bagaimana mengurusnya,” paparnya.
Ia berharap, dengan adanya praktek mengurus jenazah maka para ibu nantinya dapat membantu saat pengurusan jenazah perempuan.
“Ya, selain mengisi waktu luang untuk kami berharap dapat memberikan ilmu agama setelah mengikuti kegiatan ini,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu peserta, Yuyun mengatakan jika ia mengaku sangat terbantu dengan adanya praktek pengurusan jemazah itu.
“Ini cukup penting, apalagi kalau ada keluarga dekat yang meninggal kita sekarang tahu harus bagaimana,” tuturnya. (rif)