CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Senin, 19 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASJABAR

Gagal Ginjal Akut Merebak, Jabar Bentuk Satgas Penanganan

Nurrani Rusmana
26 Oktober 2022
Kasus Gagal Ginjal Akut Pada Anak Didominasi Usia 1-5 Tahun.

Ilustrasi. (Foto: Freepik)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan membentuk Satuan Tugas untuk penanganan gangguan gagal ginjal akut yang kini merebak.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Satgas tersebut bertugas untuk mengoordinasikan langkah pencegahan, maupun imbauan kepada masyarakat agar penyebaran kasus tersebut bisa ditekan.

“Definisi Satgas itu adalah tim koordinasi, tidak di-SK-kan, saya tugaskan tim untuk mengoordinasikan penanganannya harus seperti apa,” katanya di Gedung Sate, Kota Bandung.

Baca juga:   Metode Pencarian Anak Sulung Ridwan Kamil yang Hilang di Sungai Aare

Beberapa tugas yang akan dilakukan Satgas tersebut antara lain mengomunikasikan dan menenangkan warga, bahwa negara hadir dalam penanganan kasus gagal ginjal akut, yang kini sudah merenggut nyawa ratusan anak.

“Lalu edukasi dan sosialisasi, serta mencari jawaban yang hakiki, ilmunya seperti Covid-19. Kalau ada fenomena baru kita nggak bisa berkesimpulan seperti pakai masker hanya buat yang sakit, yang akhirnya berubah menjadi untuk yang sehat,” jelasnya.

Pihaknya pun kini sedang menunggu hasil investigasi dari pemerintah pusat terkait sumber yang diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut.

Baca juga:   Kesbangpol Jabar Imbau ASN Jabar Tidak Terlibat Politik Praktis pada Pemilu 2024

“Sedang kami tunggu. Negara hadir, meneliti, dan mengoordinasikan obat yang diduga sebagai salah satu sumber, walaupun belum 100 persen terkonfirmasi,” ujarnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk tidak terlalu khawatir, tapi tetap waspada, dan menunggu arahan selanjutnya dari pemerintah.

“Pasti kami hadir menyelamatkan dan membawa rasa aman pada warga,” ucapnya.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan RI melaporkan, hingga Minggu (23/10/2020), jumlah pasien dengan gangguan gagal ginjal akut di Indonesia mencapai 245 orang.

Baca juga:   Pasien Anak yang Alami Gangguan Ginjal Akut Meninggal Usai Konsumsi Obat Praxion

Mayoritas pasien merupakan usia anak dengan pasien terbanyak bayi di bawah lima tahun (balita). Sedangkan kasus yang dilaporkan di Jabar per 24 Oktober 2022 tercatat sebanyak 41 kasus.

Ke-41 kasus tersebut terdiri dari tiga pasien berhasil sembuh, 15 masih dalam pengobatan, 18 meninggal dunia, dua kasus dikeluarkan dari kategori  AKI, tiga kasus masih menunggu konfirmasi.  (*/ran)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Nurrani Rusmana
Tags: gangguan ginjal akutginjalsatgas penanganan gangguan ginjal akut


Related Posts

Bahaya Makanan Instan Bagi Kesehatan Ginjal
PASKESEHATAN

Bahaya Makanan Instan Bagi Kesehatan Ginjal

22 September 2023
Kasus Gangguan Ginjal Akut, Pemerintan Stop Peredaran Obat Sirop Praxion
PASKESEHATAN

Kasus Gangguan Ginjal Akut, Pemerintan Stop Peredaran Obat Sirop Praxion

6 Februari 2023
Pasien Anak yang Alami Gangguan Ginjal Akut Meninggal Usai Konsumsi Obat Praxion
HEADLINE

Pasien Anak yang Alami Gangguan Ginjal Akut Meninggal Usai Konsumsi Obat Praxion

6 Februari 2023

Recommended

Widya Mahasiswi FKIP Unpas Kaya Akan Prestasi

Widya Mahasiswi FKIP Unpas Kaya Akan Prestasi

5 tahun yang lalu
Lagu Rose BLACKPINK Langsung Meledak di Platform Musik

Hebat, Lagu Rose BLACKPINK Nomor Satu di Dua Billboard

4 tahun yang lalu
Persib Bandung Kandaskan 10 Pemain Dewa United

Amukan Luis Milla yang Bikin Persib Bandung Bangkit di Babak Kedua

2 tahun yang lalu
Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sidang terbuka Promosi Doktor Ilmu Sosial Bidang Kajian Ilmu Administrasi Publik, Raya Mustikaraya pada Rabu (28/12/2022).

Promosi Doktor Ilmu Sosial Raya Mustiraya Analisis Capacity Building Pengembangan Desa Wisata di Disparbud Kabupaten Bandung

2 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Reka Ulang Sejarah, Rawat Ingatan Bangsa di Museum Reenactor Malang
PASNUSANTARA

Reka Ulang Sejarah, Rawat Ingatan Bangsa di Museum Reenactor Malang

19 Mei 2025

MALANG,WWW.PASJABAR.COM— Di sebuah gang kecil di kawasan Sumbersari, Malang, terdapat sebuah rumah yang tak sekadar menyimpan benda,...

Temu Sejarah Explore #4 Menelusuri Warisan Kolonial di Poros Kota Malang

Temu Sejarah Explore #4 Menelusuri Warisan Kolonial di Poros Kota Malang

19 Mei 2025
Dunyi, Ketika Mimpi Ditemukan di Tengah Keterbatasan

Dunyi, Ketika Mimpi Ditemukan di Tengah Keterbatasan

19 Mei 2025
Reenactor Malang Menyulam Masa Lalu dalam Aksi Nyata

Reenactor Malang Menyulam Masa Lalu dalam Aksi Nyata

18 Mei 2025
Tangisan Emiliano Martinez Picu Spekulasi

Tangisan Emiliano Martinez Picu Spekulasi

18 Mei 2025

Highlights

Reenactor Malang Menyulam Masa Lalu dalam Aksi Nyata

Tangisan Emiliano Martinez Picu Spekulasi

Rel KA Kranji Rawan Kecelakaan, DPRD Bekasi Bergerak

Bayern Munich Tutup Musim dengan Pesta Gol

Salah Ajak Kevin De Bruyne Gabung Liverpool

Bundesliga 2025: Bayern Juara, Dortmund Lolos UCL

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.