BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Petugas gabungan dari Basarnas, TNI dan Polri menemukan jasad seorang seniman kuda lumping, Jajang Faudzan yang tewas mengambang di aliran sungai Citarum, Kecamatan Bajujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat pada Kamis (11/5/2023) siang.
Jajang Faudzan ini ditemukan sudah tidak bernyawa setelah dilakukan pencarian oleh petugas gabungan selama 5 hari.
Korban yang terseret selama 40 kilometer ini ditemukan petugas di tumpukan sampah aliran sungai Citarum. Korban langsung dievakuasi dan dibawa keluarga ke rumah duka.
Peristiwa tewasnya seniman ini terjadi saat korban tengah melakukan latihan seni reog kuda lumping di kawasan Selokan Jeruk, Kabupaten Bandung.
“Diduga korban kerasukan saat latihan kuda lumping, kemudian menceburkan diri ke aliran sungai Citarum hingga terseret sejauh 40 kilometer dan ditemukan tewas setelah dilakukan pencarian selama lima hari,” kata Komandan Tim Resque Basarnas Jabar
Proses evakuasi sempat terkendala oleh debit air sungai yang meninggi dan banyaknya sampah di lokasi aliran sungai. (uby)