WWW.PASJABAR.COM – Timnas Indonesia belum mampu menaklukan Singa Mesopotamia julukan untuk Timnas Irak.
Garuda Muda harus menelan kekalahan dari Irak dengan skor 0-2 pada matchday keempat Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (6/6/2024).
Pada kesempatan ini, timnas Indonesia tampil cukup dominan di babak pertama.
Namun tim asuhan Shin Tae-yong terlihat kesulitan untuk menembus pertahanan Irak.
Timnas Irak sempat menjebol gawang timnas Indonesia pada menit ke-16 lewat tandukan Ibrahim Bayesh Al-Kaabawi.
Tetapi gol tersebut dianulir wasit karena menganggap Ibrahim Bayesh Al-Kaabawi melakukan pelanggaran terlebih dahulu.
Ibrahim Bayesh Al-Kaabawi terlihat melakukan dorongan kepada pemain timnas Indonesia.
Belum ada gol tercipta, skor 0-0 hingga babak pertama usai.
Timnas Irak melakukan dua pergantian pemain pada awal babak kedua.
Bashar Rasan dan Zidane Iqbal digantikan oleh Ali Jasim dan Youssef Amyn.
Ernando Ari melakukan penyelamatan dengan memotong bola hasil sepakan pojok pemain Irak pada menit ke-48.
Irak mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-52.
Wasit menunjuk titik putih usai menganggap Justin Hubner melakukan hansball di kotak terlarang.
Aymen Husssein yang menjadi eksektor mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Bola hasil sepakan Aymen Husssein melesat masuk ke pojok kiri gawang Ernano Ari.
Irak sementara unggul 1-0 atas timnas Indonesia.
Malapetaka kembali diperoleh timnas Indonesia pada menit ke-59.
Jordi Amat memperoleh kartu merah langsung setelah melanggar Youssef Amyn.
Shin Tae-yong melakukan tiga pergantian pemain pada menit ke-64.
Asnawi, Pratama Arhan dan Ivar Jenner ditugaskan mengganti Sandy Walsh, Shayne Pattynama dan Thom Haye.
Timnas Indonesia kembali memperoleh hukuman penalti setelah Ernando Ari menjatuhkan Ali Jasim di kotak terlarang pada menit ke-72.
Beruntung bagi timnas Indonesia, Aymen Husssein gagal menjalankan tugasnya dengan baik.
Bola hasil sepakan Aymen Husssein melambung tinggi di atas gawang Ernando Ari.
Blunder fatal dilakukan oleh Ernando Ari pada menit ke-88.
Mendapat bola umpan dari Rizky Ridho, Ernando Ari mencoba untuk melakukan kontrol.
Namun bola justru mampu direbut oleh Ali Jasim.
Tanpa kesulitan, Ali Jasim mengirim bola masuk ke gawang timnas Indonesia yang sudah kosong.
Irak memimpin 2-0 atas timnas Indonesia.
Skor tersebut bertahan hingga laga berakhir.
Meski kalah, timnas Indonesia masih menempati peringkat kedua Grup F dengan raihan tujuh poin.
Sedangkan Irak memperkokoh posisinya di puncak klasemen dengan 15 poin.
Timnas Indonesia 0-2 Irak: Aymen Husssein (54′-Pen). Ali Jasim (88′).
Kartu Kuning: Hussein Ali (6′), Nathan Tjoe-A-On (83′)
Kartu Merah: Jordi Amat (59′)
Susunan pemain:
Timnas Indonesia: 21-Ernando Ari; 4-Jordi Amat, 5-Rizky Ridho, 23-Justin Hubner; 6-Sandy Walsh (Asnawi Mangkualam-64′), 20-Shayne Pattynama (Pratama Arhan-64′), 19-Thom Haye (Ivar Jenner-64′), 22-Nathan Tjoe-A-On, 7-Marselino Ferdinan, 11-Ragnar Oratmangoen; 9-Rafael Struick (Yakob Sayuri-75′)
Pelatih: Shin Tae-yong
Irak: 12-Jalal Hassan; 3-Hussein Haydar Ali, 4-Suadh Natiq Naji, 5-Rebin Ghareeb Adhamat (Zaid Tahseen-80′), 15-Ahed Yahya Al-Hajjaj; 8-Ibrahim Bayesh Al-Kaabawi, 13-Bashar Resan Bonyan (Ali Jasim-46′), 14-Zidane Iqbal (Youssef Amyn-46′), 16-Amir Fouad, 20-Osamah Jabbar Rashid (Huseian-85′); 18-Aymen Husssein (Mohanad Ali-77′)
Pelatih: Jesus Casas.