BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Ketua Forum Aksi Guru Indonesia (FAGI) Kota Bandung, Iwan Hermawan, mengungkapkan anggaran rawan meneruskan pendidikan (RMP) Kota Bandung ternyata mencapai angka 162 miliar rupiah.
“RMP di Kota Bandung nilainya Rp.162.898.800.000 dan Rp 3,5 miliar diperuntukan untuk penebusan izajah siswa yang belum lulus,” tutur Iwan.
Dikatakan Iwan selain anggaran untuk siswa RMP, dalam anggara tersebut ada pula untuk beasiswa mahasiswa untuk 5000 mahasiswa senilai 30 miliar rupiah.
Oleh karenanya, ditegaskan Iwan jika FAGI menuntut Pemkot Bandung segera cairkan bantuan untuk siswa RMP sekolah swasta dan mahasiswa
“ Hal itu karena, sekolah swasta dan SMA/SMK/MA diminta menerima siswa RMP warga Bandung dengan kompensasi ada bantuan dari pihak Pemkot Bandung, tapi untuk tahun 2019 tidak mampu belum juga direalisasikan,” tegasnya.
Akibat tidak cairnya anggaran itu, membuat sekolah swasta dikatakan Iwan, tekor karena harus membiayai siswa RMP.
“Kami juga menerima pengaduan jika sekolah swasta mengancam tidak akan menerima Siswa RMP tahun depan seumpama bantuan tidak bisa dicairkan, “tegasnya. (tie)