CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Minggu, 22 Juni 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Ketua Prodi Sastra Inggris Unpas Ingin Teknologi dan Pendidik Bersinergi

admin
14 Maret 2020
Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Sosok guru atau dosen terang Ketua Prodi Sastra Inggris Universitas Pasundan (Unpas), Angga Maulana SS. M.Pd memiliki peran sentral dalam proses  belajar mengajar  di kelas, meskipun seiring bergulirnya perkembangan era digital di mana kini teknologi menjadi hal yang dominan dalam sarana pembelajaran.

“Peran pendidik tidak bisa digantikan oleh gadged ataupun teknologi. Belajar online memang penting namun tidak bisa menggantikan pendidikan karakter yang ditanamkan oleh para dosen.

Keduanya memang perlu berkolaborasi dan bersinergi. Saat belajar sudah semakin efisien dengan e learning misalnya, bukan berarti dosen tidak dibutuhkan lagi, melainkan juga wajib tetap ada untuk memenuhi sisi pembangunan mental lainnya,” terangya.

Pendidikan yang baik lanjut Angga bukan hanya membuat mahasiswa mengetahui sesuatu melainkan juga bisa mengerti dan mampu mengaplikasikan ilmu pengetahuannya dalam kehidupan.

“Pendidikan tidak hanya sebatas  pengetahuan namun juga merupakan moral value untuk Unpas dimana nilai-nilai kesundaan dan keislaman adalah hal yang ditanamkan kepada mahasiswa. Di samping itu saya juga mengingatkan mahasiswa untuk tidak lupa dalam berdoa dan peduli kepada orang-orang dan lingkungan sekitar mereka,” tandasnya.

Baca juga:   Viral, Guardiola Tersenyum saat Kalah dari Hotspur

Mengenai perjalanannya dalam dunia pendidikan, pria kelahiran Bandung 3 Juli 1985 ini pun mengulas bahwa semua dimulai saat ia menjadi mahasiswa Prodi Sastra Inggris di  Unpas pada tahun 2004 dan aktif di himpunan mahasiswa hingga akhirnya menjadi ketua himpunan dan berlanjut menjadi ketua senat pada 2005-2006 dan  lulus  pada akhir tahun 2008.

“Pada bulan Januari 2009 saya diminta untuk menjadi asisten dosen dan memegang bidang kemahasiswaan di prodi setelah itu saya melanjutkan kuliah S2 pada tahun 2012 dan mulai mengajar sendiri,” terang lulusan magister  Pendidikan Bahasa Inggris di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) tahun 2015

Di samping mengajar Angga juga aktif dalam Akreditasi Insitusi Perguruan Tinggi (IPT) serta pada divisi kerjasama internasional Unpas. Di mana didalamnya terlibat dalam mengelola mahasiswa asing dan kerjasama dengan intansi atau universitas luar negeri serta menjadi intrepreter.

Baca juga:   bank bjb Terapkan Pengambilan Gaji ASN dan Pensiunan via Fasilitas ATM

“Kebetulan saya lahir dari keluarga guru. Ayah dan ibu saya adalah guru SD, saat kuliah saya juga sudah membantu mengajar bahasa Inggris di sekolah sehingga begitu lulus kuliah dan langsung ditawari untuk mengajar, saya langsung menerimanya,” terang ayah dari tiga orang anak.

Adapun suka duka yang dirasakan selama mengajar terang Angga sangat bervariatif di mana ikut senang dan bangga ketika dulu mengajar di level bawah SD SMP SMA keceriaan anak anak begitu mengetahui hal baru. Begitupun di level universitas bagaimana seorang mahasiswa menjadi mahir dalam bahasa Inggris dan mengimplementasikan ilmu yang ia dapat.

Sementara itu hal yang terkadang menjadi sedih adalah saat mahasiswa tidak bisa lepas dari gadged dengan kehidupan sosial media, padahal walaubagaimanapun interaksi antara mahasiswa dengan pengajar adalah hal yang penting.

“Untuk meningkatkan produktifias mahasiswa dalam penggunaan gadged prodi juga mewajibkan mahasiswa baru untuk berlangganan e learning dari Cambridge di akun learn social. Di mana mereka belajar seperti berhadapan dengan bule secara langsung dengan pelajaran mulai dari speaking, listening, grammer juga reading yang dikerjakan via handphone dan di dapat diakses selama 24 jam di Unpas.learnsocial.online,” terangnya.

Baca juga:   Divaldo Alves Prediksi Timnas Indonesia Vs Laos

Di samping itu pemilik dari motto hidup tersenyumlah karena kebahagiaan itu diciptakan bukan dicari atau dikomparasi ini pun mengungkapkan bahwa dalam mengajar sebagaimana visi Unpas untuk menekankan nilai keagamaan dan sunda. Silih asah dan silih asuh, kebersamaan, gotong royong  dan saling membantu dan bisa berangkat bersama adalah hal yang  ditanamkan dalam keseharian.

“Harapan saya tentu sebagaimana  keterangan nabi bahwa manusia terbaik adalah yang banyak manfaatnya untuk orang lain. Maka saya Ingin menjadi manusia terbaik dan memberikan manfaat, sebagai dosen tentu saya ingin membantu mahasiswa memiliki skill yang dibutuhkan. Membawa kemajuan bagi program studi, fakultas dan tentunya Universitas Pasundan,” pungkasnya. (Tan)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: dekan unpaskuliah di unpaspaguyuban pasundanpasundanprodi unpasSastra Inggris Unpasuniversitas pasundan


Related Posts

Ketua APJHI, Dr. Kukuh Tejomurti, S.H., LL.M. (youngki/pasjabar)
HEADLINE

APJHI Ungkap Tantangan Jurnal Hukum Indonesia, Unpas Disorot Positif!

21 Juni 2025
Pascasarjana Unpas
HEADLINE

Yudhaswara Raih Gelar Doktor Ilmu Sosial Pascasarjana Unpas

19 Juni 2025
Pascasarjana Unpas
HEADLINE

Nina Ratna Widyasari Raih Gelar Doktor Ilmu Sosial Pascasarjana Unpas

19 Juni 2025

Recommended

Hasil Tes Covid-19 Tim Persib Negatif

5 tahun yang lalu
Puanhayati Kota Bandung  Dorong Kolaborasi untuk Pemberdayaan Perempuan Penghayat

Puanhayati Kota Bandung Dorong Kolaborasi untuk Pemberdayaan Perempuan Penghayat

2 bulan yang lalu
RAPBD 2022

DPRD Jabar Nilai Rencana RAPBD 2022 Tak Berpihak pada Pelayanan Publik

4 tahun yang lalu

David : Rencana Tata Ruang Wilayah Belum Efektif

5 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

galeri seni Bandung
HEADLINE

Lima Spot Galeri Seni Paling Estetik dan Inspiratif di Bandung

22 Juni 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dikenal sebagai kota kreatif, Bandung tak hanya menawarkan wisata alam dan kuliner yang menggoda,...

Dimsum Bandung

Lima Rekomendasi Dimsum Enak di Bandung, Wajib Dicoba!

22 Juni 2025
Veda Ega Pratama

Veda Ega Pratama Raih Kemenangan Perdana di Red Bull Rookies 2025

22 Juni 2025
UMKM

Menko PM Alokasikan Rp500 Triliun untuk Pemberdayaan UMKM

22 Juni 2025
TNI AU Peduli, Lanud Husein Sastranegara distribusikan ratusan paket sembako. (Ist)

Lanud Husein Sastranegara Distribusikan Ratusan Paket Sembako

21 Juni 2025

Highlights

Menko PM Alokasikan Rp500 Triliun untuk Pemberdayaan UMKM

Lanud Husein Sastranegara Distribusikan Ratusan Paket Sembako

Farhan Halim DKK Gagal Melaju Ke Semifinal AVC

Florian Wirtz Sah ke Liverpool, Jadi Transfer Termahal EPL!

Di Tengah Gempuran AI, Media Masih Relevan?

Akhirnya! Dominasi Klub Eropa Dipatahkan Brasil

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.