BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Persib Bandung dengan tega melepas Geoffrey Castillion dan Wander Luiz. Tak ada pengertian bagi keduanya meski Castillion mengoleksi tiga gol dan Luiz mengoleksi enam gol musim ini.
Bagi Persib, performa keduanya tak sesuai ekspektasi. Meski moncer pada musim 2020, keduanya melempem di Liga 1 2021/2022. Akibatnya, tak ada sodoran kontrak baru yang diberikan kepada mereka.
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Umuh Muchtar menegaskan, sikap yang diambil Persib dengan melepas dua striker asingnya, jadi bukti ‘Maung Bandung’ serius ingin jadi juara di kompetisi.
Menurutnya, Direktur Utama PT PBB Glenn Sugita ingin Persib benar-benar jadi tim tangguh. Sehingga, ketika dua striker asing dianggap melempem, menggantinya dengan pemain baru jadi solusi.
“Pak Glenn bicara bahwa apapun demi Persib, yang terbaik untuk Persib, akan dilaksanakan,” ujar Umuh, Kamis (16/12/2021).
Mencoret pemain pun bukan keinginan manajemen. Namun, ketika pencoretan dianggap sebagai langkah jitu untuk mengejar juara, hal itu harus dilakukan. Apalagi, secara kontrak, Castillion dan Luiz berakhir pada Desember ini.
Sehingga, tak ada yang salah dari pencoretan tersebut. Sebab, sebagai klub dan pemain profesional, Persib dan kedua pemain itu sudah menjalankan hak dan kewajibannya. Adapun kontrak baru, itu jadi kebijakan tim pelatih dan manajemen. Hasilnya, diputuskan keduanya tak diberi perpanjangan kontrak.
“Ini bukti karena yang kurang bagus dibuang. Dua sudah dilepas dan satu yang jadi cadangan (pemain pengganti sudah masuk),” jelas Umuh.
Sejauh ini, David da Silva masih jadi satu-satunya nama yang sudah dipastikan bergabung. Kini, Persib tinggal menuntaskan negosisasi dengan pemain asing lain. Jika kesepakatan sudah didapat, sang pemain akan segera diumumkan sebagai rekrutan anyar Persib. (ors)