BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Ketua Forum Aksi Guru Indonesia (FAGI), Iwan Hermawan menyampaikan terkait Refleksi Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada 2 Mei 2022.
Iwan menyampaikan bahwa Hasil Pendidikan Indonesia nyaris belum memberikan kontribusi terhadap peningkatan SDM dan moralitas bangsa.
“Hal ini berdasarkan beberapa indikatornya seperti Indek Pembangunan manusia tahun 2021 point 71.95 ranking 107 dari 189 Negara,” ujarnya kepada PASJABAR, Senin (2/5/2022).
Di samping itu, sambung Iwan, Indek persepsi korupsi Indonesia 2021 point 36 ranking 96 dari 189 negara.
Adapun Indek kejahatan Indonesia point 45.93 ranking 65 dari 137 negara.
“Indonesia pun menduduki peringkat ke 2 kejahatan siber setelah Ukraina,” tuturnya.
“Perlengkapan kebutuhan rumah tangga di Indonesia nyaris semua buatan luar negeri, mana hasil produk teknologi Indonesia? Seperti mobil, motor, TV, Kulkas, AC, HP, komputer, speaker, kompor gas, dispenser, rice cooker, water heater, blander, sterika dan lain lain masih buatan luar negeri,” imbuhnya.
Dengan demikian, Iwan menegaskan bahwa Indonesia tertinggal dari negara-negara Asean kecuali Timor Leste. (tiwi)
