PASPENDIDIKAN

Meteor 2022 di Desa Tanimulya Berdayakan Ekonomi dan Kesehatan Keluarga

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Dosen Prodi Kesmas bersama Pengmas terpadu seluruh Fakultas di Unjani dalam rangka Dies Natalis Unjani menggelar kegiatan Pengabdian Masyarakat pada 28-29 Juli 2022.

Kegiatan Pemberdayaan Ekonomi Dan Kesehatan Keluarga ini berlangsung di Desa Tanimulya Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat Melalui Gerakan Membudidayakan Tanaman Kelor (Meteor) Tahun 2022.

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor Unjani, Ketua Dies Natalis (Dekan Fitkes) dan Bupati Bandung Barat.

Salah satu dosen Unjani yang terlibat dalam kegiatan ini, Ayu Laili Rahmiyati mengungkapkan bahwa pandemi covid’19 berdampak bagi ekonomi masyarakat termasuk di wilayah Desa
Tanimulya, sehingga perlu pemberdayaan masyarakat guna meningkatkan perekonomian dengan cara pemanfaatan budi daya manfaat kelor, mulai dari menanam, mengolah, dan memproduksi.

“Kegiatan pemberdayaan masyarakat ini dilakukan dengan membekali pengetahuan dan keterampilan cara pengolahan bahan makanan berbahan kelor,” ungkapnya kepada PASJABAR, Kamis (27/10/2022).

Kegiatan ini, sambung Ayu bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang manfaat kelor untuk kesehatan dan untuk diolah menjadi produk yang bernilai ekonomi.

“Metode pelaksanaan dilakukan terhadap 26 orang perwakilan kader posyandu di Desa Tanimulya Kecamatan Ngamprah, dengan teknik praktek penanaman setek tanaman kelor, penyuluhan langsung, pembekalan keterampilan, praktek langsung pengolahan daun kelor menjadi makanan, minuman dan lainnya,” paparnya.

Hasil dari kegiatan pemberdayaan dan penyuluhan masyarakat ini, menunjukan bahwa pengetahuan tentang manfaat dan kandungan nutrisi daun kelor sebelum dilakukan penyuluhan sebesar 53% peserta, sedangkan pengetahuan peserta setelah penyuluhan naik 47% menjadi 100%.

“Hasil kegiatan penyuluhan langsung berpengaruh dalam meningkatkan pengetahuan, penanaman bibit kelor, dan bisa mempraktekan pengolahan daun kelor menjadi bahan makanan pendamping ASI, jenis makanan dan minuman yang bernilai gizi dan ekonomi, menjadi produk siap jual,” tandasnya.

Manfaat bagi peserta, sambung Ayu dapat meningkatkan pengetahuan tentang manfaat kelor untuk kesehatan, dan diolah menjadi produk yang bernilai ekonomi dan Kesehatan.

Selain Ayu Laili Rahmiyati, dosen Unjani lainnya yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Dekan Fitkes Unjani, Kaprodi S1 & S2 Kesehatan Masyarakat, dan seluruh dosen Kesmas Fitkes Unjani. (*/tiwi)

Sumber :

Jurnal Pengabdian Kesehatan Komunitas(Journal of Community Health Service)e-ISSN 2797-1309 https://jurnal.htp.ac.id/index.php/jpkk

 

 

 

Tiwi Kasavela

Recent Posts

Kemensos Salurkan Bantuan Cepat untuk Pengungsi Banjir dan Longsor di Bandung

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Kementerian Sosial (Kemensos) bertindak cepat menangani dampak bencana banjir dan tanah longsor…

54 menit ago

Petugas Gabungan Tertibkan APK di Masa Tenang Pilkada

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Memasuki masa tenang Pilkada Serentak 2024, ribuan alat peraga kampanye (APK) ditertibkan…

2 jam ago

Pilihan Kita untuk Masa Depan

  Oleh : Ketua Umum Paguyuban Pasundan Prof. Dr. H. M. Didi Turmudzi, M.Si.  BANDUNG,…

2 jam ago

Pewarta Balai Kota Bandung Gelar Mancing Asyik dan Donasi Lansia

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Pewarta Balai Kota Bandung (PBB) menggelar Mancing Asyik dan Donasi Piala Wali…

3 jam ago

bank bjb Raih Platinum Rank di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating 2024

JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM -- bank bjb meraih penghargaan bergengsi berupa Platinum Rank dalam ajang Asia Sustainability…

3 jam ago

Selena Gomez Ungkap Alami SIBO, Ini Penjelasan Ahli

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Selena Gomez baru-baru ini mengungkapkan bahwa dirinya mengalami masalah pencernaan yang disebut…

13 jam ago